Simak perbedaan antara paylater dan pinjol. (Sumber: Freepik)

EKONOMI

Perbedaan PayLater dan Pinjol, Bagaimana Metode Transaksinya?

Senin 28 Apr 2025, 10:46 WIB

POSKOTA.CO.ID - Seiring berkembangnya teknologi, kemudahan dalam bertransaksi dan mendapatkan dana semakin dipermudah melalui berbagai layanan keuangan.

Banyak orang tertarik menggunakan pinjaman online (pinjol) dan paylater sebagai alternatif ketika banyak kebutuhan namun uang pegangan tidak memadai.

Kedua jenis layanan tersebut menawarkan kemudahan dalam malkukan pembayaran atau mendapatkan dana tanpa proses yang rumit.

Kendati begitu, penting untuk memahami bahwa layanan yang resmi sudah pasti memiliki izin beroperasi dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Baca Juga: Galbay Pindar Bisa Berdampak Serius untuk Debitur? Cek Risikonya

Kemudian, meski keduanya mempermudah transaksi, Anda harus mengetahui bahwa pinjol dan paylater memiliki perbedaan mendasar. Untuk lebih jelasnya, simak informasi berikut ini.

Apa Itu PayLater dan Pinjol?

Paylater merupakan sistem pembayaran yang memungkinkan pengguna untuk membeli barang atau saja sekaran, lalu membayarnya nanti di kemudian hari.

Adapun pinjaman online atau pinjol merupakan layanan keuangan yang memanfaatkan teknologi informasi (fintech).

Dalam hal ini, pinjol memungkinkan memungkinkan seseorang untuk mengajukan pinjaman melalui aplikasi atau website tanpa perlu datang ke kantor fisik.

Baca Juga: 4 Risiko Terberat bagi Debitur Gagal Bayar di Pindar, Ternyata Ini yang Paling Parah

Seiring waktu, istilah pinjol kerap berganti menjadi pindar atau pinjaman daring yang merujuk pada layanan-layanan legal terverifikasi OJK.

Perbedaan PayLater dan Pinjol

Berikut beberapa perbedaan mendasar antara paylater dan pinjol.

1. Metode

Secara metode transaksi, paylater memungkinkan pengguna membeli barang terlebih dahulu dan membayarnya secara dicicil dengan bunga yang dikenakan saat jatuh tempo.

Sementara untuk pinjol, layanan memberikan pinjaman uang yang harus dibayar kembali sesuai dengan jadwal kesepakatan saat pengajuan.

Baca Juga: Galbay Pindar Bisa Berdampak Serius untuk Debitur? Cek Risikonya

2. Bunga

Paylater dan pinjol sama-sama memiliki bunga yang bervariasi teragantung dari penyedia layanan.

Oleh karena itu, penting untuk membandingkan bunga yang ditawarkan oleh berbagai layanan agar bisa memilih yang paling sesuai.

3. Pihak yang Terlibat

Ada tiga pihak yang terlibat dalam paylater di antaranya pengguna jasa, penyedia dana, dan e-commerce sebagai platform.

Adapun pinjol hanya melibatkan dua pihak saja yaitu penyedia dana dan peminjam.

Demikin itulah perbedaan mendasar terkait paylater dan pinjol. Pastikan Anda memahami segala bentuk ketentuan dan mempertimbangkan dampak yang mungkin terjadi ketika memilih transaksi tersebut.

Disclaimer: Artikel ini tidak mengajak pembaca untuk menggunakan paylater atau pinjol di layanana manapun.

Poskota hanya memerikan informasi bahwa kedua layanan tersebut memiliki perbedaan mendasar.

Tags:
Otoritas Jasa KeuanganOJK Perbedaan PayLater dan Pinjolpaylaterpinjaman daringpinjaman online pindarpinjol

Della Amelia

Reporter

Della Amelia

Editor