POSKOTA.CO.ID — Marc Marquez menunjukkan sisi emosionalnya usai menyaksikan kemenangan bersejarah sang adik, Alex Marquez, di MotoGP Spanyol 2025. Ia merasa sedih bukan karena iri, melainkan karena gagal berdiri di podium bersama Alex.
Kemenangan di Sirkuit Jerez itu sangat berarti bagi Alex Marquez. Sebab, inilah kemenangan pertamanya sejak debut di kelas utama MotoGP pada musim 2020.
Marc Marquez mengaku menyesal tidak bisa merayakan momen istimewa tersebut bersama sang adik di atas podium. Meski begitu, kebanggaan tetap memenuhi hatinya melihat Alex akhirnya mencicipi manisnya juara di MotoGP.
Alex tampil impresif sepanjang balapan yang digelar Minggu, 27 April 2025 malam WIB itu. Pembalap Gresini Ducati tersebut berhasil mengalahkan Fabio Quartararo (Monster Yamaha) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
Baca Juga: Persija Jakarta Takluk dari Semen Padang, Hanif Sjahbandi: Ini Sangat Memalukan
Bagi Alex, kemenangan di Jerez ini bukan sekadar trofi pertama di MotoGP. Ia juga mencetak sejarah sebagai bagian dari pasangan kakak-beradik yang pernah sama-sama menjuarai balapan MotoGP.
“Bagi saya, berita hari ini adalah melihat saudara saya memenangkan balapan MotoGP. Terutama karena saya tahu bahwa memenangkan balapan MotoGP adalah salah satu tujuan karier olahraganya,” ujar Marc Marquez, dikutip dari Motosan, Senin, 28 April 2025.
Marc menambahkan bahwa kemenangan ini semakin membuktikan kualitas Alex sebagai pembalap papan atas.
“Sekarang Anda selalu bisa mengatakannya, dan bukan hanya itu, tetapi sekali lagi menjadi pemimpin kejuaraan, menunjukkan dirinya dalam kondisi prima dan sangat bangga pada dirinya sendiri,” lanjutnya.
Baca Juga: Persaingan Scudetto Memanas: Napoli Rebut Puncak Klasemen dari Inter Milan
Di sisi lain, Marc Marquez merasa kecewa karena gagal menemani Alex di podium. Ia sebenarnya memulai balapan dengan kuat dari posisi kedua.
Sayangnya, ambisinya terganjal insiden di lap awal saat mencoba menyalip Francesco Bagnaia. Akibatnya, Marc tercecer ke posisi ke-12 dan harus mengubur mimpinya untuk naik podium.
“Tentu saja, saya ingin sekali berbagi podium dengannya dan melihatnya menikmatinya dari dekat. Saya berkesempatan melihatnya menikmatinya di TV,” ungkap Marc dengan nada penuh penyesalan.