POSKOTA.CO.ID - Apakah benar pemerintah mencairkan saldo dana bantuan sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) April 2025 ini? Simak informasi selengkapnya berikut ini untuk memastikan pencairan tahap 2 atau bukan.
Sebagian masyarakat Indonesia tentu sangat menantikan pencairan Bansos PKH tahap 2, mengingat saat ini sudah memasuki bulan keempat pada tahun 2025 dan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) sudah siap digunakan.
Kemudian, mengutip kanal YouTube Pendamping Sosial pada Sabtu, 26 April 2025, salah satu tanda bahwa PKH periode April-Juni segera cair adalah karena survei ground checking sudah selesai 100 persen.
“Jadi, kemungkinan besar untuk pencairan bantuan sosial tahap kedua ini akan segera dimulai mengingat untuk survei ground check selesai, sudah ditutup per 20 April 2025,” kata pemilik kanal YouTube itu.
Di sisi lain, mengutip salah satu video Naura Vlog yang diunggah pada 25 April 2025, baru saja ada pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang terdaftar sebagai penerima.
Namun, apakah itu benar untuk tahap 2? Simak informasi selengkapnya berikut ini agar tidak keliru.
Apa yang Dimaksud PKH?
PKH termasuk dalam salah satu bansos dari Kementerian Sosial (Kemensos) yang cair khusus Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan komponen kesehatan untuk ibu hamil dan anak usia 0-6 tahun.
Komponen pendidikan untuk siswa SD, SMP, atau SMA/SMK sederajat. Sedangkan, komponen kesejahteraan untuk penyandang disabilitas dan lansia.
Baca Juga: AKHIRNYA! Bansos KLJ April 2025 Cair Rp300.000, Uang Gratis Masuk ke Bank DKI
Nominal pencairannya telah ditetapkan pemerintah, tergantung dari komponen masing-masing namun dicairkan tiga bulan sekali sesuai tahap yang telah ditentukan oleh pemerintah.
Apakah Bansos PKH Tahap 2 Tahun 2025 Sudah Cair?
Pemilik kanal YouTube Naura Vlog menjelaskan bahwa PKH yang dicairkan pada April ini bukan untuk penyaluran tahap kedua tahun 2025. Jadi, Anda jangan sampai keliru dalam menerima informasi.
Subsidi yang cair tersebut merupakan PKH Validasi by system. Salah satu KPM-nya melaporkan, nominal yang diterima di Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) mencapai Rp1.500.000.
“Jadi, bantuan tersebut adalah validasi by system. KPM tersebut memiliki dua komponen balita sehingga KPM tersebut lolos menjadi penerima manfaat sehingga mendapatkan Rp1,5 juta,” kata dia.
Sebelumnya diinformasikan bahwa pencairan PKH Validasi by System ini paling lambat sampai 30 April 2025, apabila tidak segera ditarik uang bantuannya melalui KKS maka berpotensi dikembalikan secara otomatis oleh negara.
Siapa Penerima Bansos PKH Validasi by System?
Tidak sembarang orang dapat menerima bantuan tersebut, jadi yang mendapatkannya adalah sejumlah KPM Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pada periode sebelumnya yang memenuhi kriteria yaitu memiliki komponen PKH.
Jadi hanya pemilik NIK KTP yang terdaftar sebagai penerima PKH Validasi by System saja dapat menerima pencairannya. Bisa langsung tanyakan pendamping sosial terkait status penerima di S
Berapa Nominal Bansos PKH?
Berikut besaran nominal Bansos PKH pada tahun 2025 yang dicairkan 3 buln sekali
- Anak usia dini 0-6 tahun: Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun
- Ibu hamil: Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun
- Siswa SD: Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun
- Siswa SMP: Rp375.000 per tahap atau Rp1.500.000 per tahun
- Siswa SMA: Rp500.000 per tahap atau Rp2.000.000 per tahun
- Lansia 60 tahun ke atas: Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun
- Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun
Demikian informasi yang dapat Anda simak terkait update pencairan saldo dana Bansos PKH pada tahun 2025, semoga bermanfaat.
DISCLAIMER: Pencairan dilakukan secara bertahap sehingga tidak semua KPM mendapatkan bantuan pada hari yang sama.
Sedangkan kata ‘Saldo Dana’ yang dimaksud adalah bantuan tuani dari Bansos, bukan uang dari dompet elektronik DANA.