POSKOTA.CO.ID – Edukator keuangan sekaligus YouTuber terkemuka Hendra Setyo menyampaikan pesan kepada para pengguna aplikasi pinjaman daring (pindar) UATAS yang mengalami keterlambatan pembayaran.
Ia menekankan bahwa keterlambatan tersebut tidak serta-merta akan berdampak besar terhadap kehidupan pengguna dan mengingatkan masyarakat agar tidak mudah panik serta tidak percaya pada informasi yang belum terbukti kebenarannya.
“Perlu diingat bahwa DC lapangan itu tidak semua pinjol ada. Ada sih, tapi tidak banyak,” ujar Hendra Setyo pada Jumat, 25 April 2025, dikutip oleh Poskota dari kanal YouTube Solusi Keuangan.
Edukator resmi TikTok itu menjelaskan bahwa dari pengalamannya dan interaksi dengan warganet, banyak pengguna yang panik karena takut akan didatangi penagih utang atau debt collector (DC) ke rumah.
Baca Juga: Inilah Hal yang Akan Terjadi, Nasabah Galbay Pinjol Lebih dari 90 Hari
Namun, menurutnya, kemungkinan tersebut kecil, mengingat tidak semua platform pindar menggunakan jasa DC lapangan.
“UATAS menurut saya masih belum ada DC lapangannya. Denda dan bunganya pun juga masih sama seperti pinjol pada umumnya,” tambahnya.
Ia juga menegaskan bahwa keterlambatan pembayaran tidak serta-merta berujung pada tindakan hukum seperti penyitaan barang atau pemidanaan.
“SLIK OJK udah pasti, tapi tidak akan membuat penyitaan barang, pidana, hukum, ke pengadilan pun akan sangat-sangat kecil sekali kemungkinannya,” katanya.
Baca Juga: Rekomendasi Pinjol Penyelamat Akhir Bulan dengan Proses Cepat Cair
Ia juga mengajak para pengguna untuk tetap tenang, berserah diri, dan memperkuat usaha mencari solusi keuangan.
“Saya yakin teman-teman pasti bisa menghadapi permasalahan ini. Banyakin berdoa, banyakin ibadah, serahkan diri sama Allah," ucapnya.
"Semuanya kerja lebih keras, niatkan untuk mencari rezeki dan keluar dari masalah. Insyaallah masalah kalian pun akan bisa terselesaikan,” ucapnya sebagai penutup.
Dengan demikian, masyarakat diminta untuk lebih fokus pada pelunasan utang daripada mengkhawatirkan hal-hal yang belum terjadi.