POSKOTA.CO.ID - Banyak pengguna yang merasa cemas setelah mengunduh aplikasi pinjaman online (pinjol) ilegal karena takut data pribadinya disadap atau disebar tanpa izin.
Apalagi, aplikasi semacam ini kerap meminta akses ke kontak, galeri, hingga SMS.
Jika kamu sudah terlanjur instal pinjol ilegal dan khawatir akan dampaknya, penting banget untuk tahu langkah aman menghapus jejaknya dari ponsel.
Dalam panduan ini, kami akan membahas secara lengkap cara reset HP agar bebas dari sadapan dan mencegah penyebaran data oleh pinjol ilegal.
Reset HP menjadi salah satu cara yang sering dipertimbangkan oleh para pengguna yang sudah terlanjur memasang aplikasi pinjol ilegal.
Baca Juga: Pernah Ambil Pinjol? Gini Cara Cek BI Checking atau SLIK OJK Mandiri untuk Daftar Kerja
Tujuannya sederhana, agar data pribadi seperti kontak, galeri, SMS, dan log panggilan tidak jatuh ke tangan pihak penagih.
Namun, perlu dipahami bahwa tindakan reset bukanlah solusi mutlak. Reset HP memang bisa membantu "membersihkan" perangkat, tetapi jika data sudah sempat diambil oleh sistem aplikasi pinjol ilegal, maka besar kemungkinan data itu sudah tersimpan di server mereka.
Perbedaan Pinjol Legal dan Pinjol Ilegal dalam Akses Data
Sebelum membahas lebih jauh soal reset, kita perlu memahami karakteristik pinjol legal dan ilegal:
- Pinjol legal, yang terdaftar di OJK, hanya bisa mengakses informasi terbatas dan tidak boleh menyadap isi HP secara penuh.
- Pinjol ilegal, sebaliknya, bisa mengakses kontak, SMS, galeri, hingga log panggilan karena tidak mengikuti aturan perlindungan data.
Kalau kamu sudah terlanjur menginstal aplikasi pinjol ilegal, maka kemungkinan besar data-data penting kamu sudah terekspos.
Melansir dari kanal YouTube Tools Pinjam, berikut beberapa cara aman menghindari sebar data pribadi oleh pinjol.
