Banyak pengguna pinjol mengajukan pinjaman ke beberapa aplikasi sekaligus, bahkan hingga 10 aplikasi aktif dalam waktu bersamaan.
Biasanya, semua tagihan jatuh tempo dalam waktu berdekatan. Ketika semua tagihan menumpuk, kamu akan kewalahan dan kemungkinan besar gagal membayar semuanya.
Kebiasaan ini merupakan akar dari kasus galbay yang semakin marak.
Baca Juga: Terancam Galbay di Akulaku? Ini Risiko yang Harus Kamu Hadapi!
3. Mengabaikan Perhitungan Bunga dan Tenor Pinjaman
Banyak nasabah tergiur dengan limit pinjaman yang besar, tanpa mempelajari betul skema bunga dan tenor (jangka waktu pembayaran).
Padahal, tidak semua aplikasi pinjol menerapkan bunga bulanan. Ada yang memakai bunga harian yang membuat total pembayaran membengkak hingga berkali-kali lipat.
Kalau kamu tidak menghitungnya sejak awal, bisa-bisa kamu terlilit tagihan besar yang jauh melampaui kemampuan bayar.
4. Tidak Membaca Syarat dan Ketentuan Aplikasi Pinjol
Kesalahan umum berikutnya adalah malas membaca perjanjian pinjaman secara detail.
Banyak pengguna langsung menyetujui syarat dan ketentuan tanpa tahu apa saja yang tercantum di dalamnya.
Padahal, di sinilah tertulis informasi penting soal denda keterlambatan, penyebaran data pribadi, hingga tindakan hukum yang bisa dilakukan oleh penyedia pinjaman.
Jika kamu tidak tahu hak dan kewajibanmu, kamu bisa rugi sendiri ketika menghadapi masalah.
Demikian tadi, informasi terkait penyebab galbay yang paling sering terjadi?.