Informasi Penting Sebelum Mengajukan Pinjaman Online, Perhatikan Skor TKB yang Tertera di Platform Pinjol Tujuan Anda

Kamis 24 Apr 2025, 21:45 WIB
Periksa skor TKB di platform pinjol sebelum ajukan dana pinjaman. (Sumber: Tangkap Layar adakami.id)

Periksa skor TKB di platform pinjol sebelum ajukan dana pinjaman. (Sumber: Tangkap Layar adakami.id)

POSKOTA.CO.ID - Berbagai platform kredit digital menawarkan kemudahan akses terhadap pinjaman kilat dengan proses yang praktis dan cepat.

Namun, sebelum mengajukan peminjaman dana, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan untuk memastikan keputusan finansial yang diambil aman dan tidak memberatkan di masa depan.

Pinjaman online, atau sering disebut pinjol, adalah layanan peminjaman dana yang dilakukan melalui platform digital tanpa memerlukan pertemuan fisik.

Prosesnya yang cepat dan minim persyaratan membuat kredit digital menjadi pilihan populer, terutama bagi mereka yang membutuhkan dana darurat.

Baca Juga: Pinjol Mudah Cair! Cara Ajukan Pinjaman Dana di Aplikasi Ini dengan Limit Tinggi dan Tenor Panjang, Cek Sekarang

Namun, kemudahan ini juga diiringi oleh risiko, seperti bunga pinjaman yang relatif tinggi dan potensi penagihan yang tidak sesuai aturan jika salah memilih platform.

Oleh karena itu, calon peminjam perlu memahami mekanisme pinjol, termasuk cara kerja pembayaran cicilan dan konsekuensi keterlambatan pembayaran.

Dengan pemahaman yang baik, Anda dapat menghindari jebakan utang yang merugikan.

Baca Juga: Rekomendasi Pinjol Langsung Cair ke Akun DANA, Cek Keuntungannya di Sini

Ilutrasi. Dana pinjaman dari pinjol. (Sumber: Pinterest)

Pentingnya Memeriksa TKB di Platform Pinjol

Salah satu langkah krusial sebelum mengajukan pinjaman kilat adalah memeriksa Tingkat Keberhasilan Bayar (TKB) dari platform yang dipilih.

TKB adalah indikator yang menunjukkan persentase keberhasilan peminjam dalam melunasi pinjaman mereka tepat waktu.

Platform dengan TKB tinggi, misalnya di atas 90%, biasanya mencerminkan kualitas layanan yang baik, proses penagihan yang sesuai regulasi, dan tingkat kepuasan peminjam yang memadai.

Sebaliknya, TKB yang rendah bisa menjadi sinyal adanya masalah, seperti bunga pinjaman yang mencekik atau praktik penagihan yang agresif.

Informasi TKB biasanya dapat ditemukan di situs resmi platform atau laporan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang mengawasi operasional aplikasi keuangan di Indonesia.

Dengan memeriksa TKB, Anda dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi dan meminimalkan risiko gagal bayar.

Baca Juga: Isu Penagihan Serentak oleh Debt Collector Pinjol, Pengamat: Itu Menyebarkan Ketakutan!

Mengevaluasi Bunga Pinjaman dan Biaya Lain

Selain TKB, aspek penting lainnya adalah memahami struktur bunga pinjaman dan biaya tambahan yang dikenakan.

Bunga pinjaman pada kredit digital sering kali lebih tinggi dibandingkan pinjaman konvensional karena sifatnya yang cepat dan tanpa jaminan.

Beberapa platform mungkin juga mengenakan biaya administrasi, biaya keterlambatan, atau biaya lainnya yang dapat menambah beban pembayaran cicilan.

Sebelum menandatangani perjanjian, pastikan Anda membaca dengan cermat syarat dan ketentuan yang berlaku.

Hitung total biaya pinjaman, termasuk bunga dan biaya tambahan, untuk memastikan bahwa jumlah cicilan masih sesuai dengan kemampuan finansial Anda.

Transparansi dalam hal ini akan membantu Anda menghindari kejutan tak terduga selama masa peminjaman.

Baca Juga: Bahaya Pinjol Ilegal! Ini Dampak Galbay dan Cara Bijak Mengatasinya

Memastikan Legalitas Platform Pinjaman

Keamanan dalam mengajukan pinjaman online juga bergantung pada legalitas platform yang Anda gunakan.

Pastikan platform tersebut terdaftar dan diawasi oleh OJK, yang menjamin kepatuhan terhadap regulasi perlindungan konsumen.

Platform ilegal sering kali menawarkan pinjaman kilat dengan proses yang sangat mudah, tetapi berisiko menjebak peminjam dalam skema penipuan atau praktik penagihan yang melanggar hukum.

Anda dapat memverifikasi legalitas platform melalui situs resmi OJK atau dengan menghubungi layanan konsumen mereka.

Memilih aplikasi keuangan yang resmi tidak hanya melindungi data pribadi Anda, tetapi juga memastikan proses peminjaman dana berjalan sesuai standar yang ditetapkan.

Berita Terkait

News Update