GRIB Jaya Bantah Anggotanya Terlibat Pembakaran Mobil Polisi di Depok, Polda Metro Singgung Bukti Lapangan

Rabu 23 Apr 2025, 14:05 WIB
Mobil petugas Polres Metro Depok dibakar massa  saat akam membawa mengamankan seorang pelaku kejahatan di Cimanggis, Kota Depok, Jumat, 18 April 2025. (Sumber: Damkar Depok)

Mobil petugas Polres Metro Depok dibakar massa saat akam membawa mengamankan seorang pelaku kejahatan di Cimanggis, Kota Depok, Jumat, 18 April 2025. (Sumber: Damkar Depok)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polda Metro Jaya menanggapi bantahan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ormas GRIB Jaya Jawa Barat, Gabriel Alexander, yang menyebut anggotanya tidak terlibat dalam aksi pembakaran mobil polisi di Depok, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

"(Bantahan) itu kan pengakuan mereka, tapi secara ini (bukti) kan ada," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Wira Satya Triputra, Rabu, 23 April 2025.

Wira juga tidak mempermasalahkan bantahan dari GRIB Jaya tersebut.

Baca Juga: Massa Bakar Mobil Polisi di Cimanggis Depok

Namun ia juga mengingatkan bahwa penyidik menemukan bukti yang cukup di lapangan bahwa tersangka kasus pembakaran mobil polisi adalah anggota GRIB Jaya.

"Ya itu kan dari pengakuan mereka," ucap Wira menegaskan.

Sebelumnya, Gabriel Alexander, menegaskan bahwa tidak ada anggotanya yang terlibat dalam kasus pembakaran mobil polisi.

Dia juga mengeklaim telah melakukan penelusuran internal. Hasilnya, para tersangka yang terlibat tidak memiliki kartu keanggotaan resmi maupun Surat Keputusan (SK) dari organisasi.

Baca Juga: 9 Orang jadi Tersangka Pembakaran Mobil Polisi di Depok, 4 DPO

"Setelah kami cek ke bawah yang diduga pelaku, satu, belum memiliki KTA, terus kemudian yang mengaku pengurus juga belum ber-SK," tegas Gabriel.

Gabriel menyampaikan bahwa para tersangka hanyalah oknum simpatisan yang mengatasnamakan diri sebagai bagian dari GRIB Jaya tanpa legitimasi resmi dari struktur organisasi.

Berita Terkait

News Update