7 Ucapan Perayaan Galungan dan Kuningan 2025 dalam Bahasa Bali serta Artinya

Rabu 23 Apr 2025, 09:56 WIB
Ilustrasi perayaan Galungan dan Kuningan 2025. (Sumber: Kemenag)

Ilustrasi perayaan Galungan dan Kuningan 2025. (Sumber: Kemenag)

POSKOTA.CO.ID - Galungan dan Kuningan merupakan dua hari raya penting dalam agama Hindu untuk memperingati kemenangan Dharma (kebaikan) atas Adharma (kejahatan).

Bagi umat Hindu Bali, dua hari raya ini memiliki makna spiritual menyambut kedatangan roh leluhur.

Mengutip dari Bimas Hindu Kemenag, secara etimologi perayaan 'Galungan' mempunyai arti 'bertemu' atau 'bersatu' yang menjadi simbol atau melambangkan bersatunya kekuatan spiritual dalam diri manusia demi mencapai kemenangan kebaikan.

Kemenag (Kementerian Agama) juga memberikan informasi terkait jadwal perayaan Galungan dan Kuningan.

Baca Juga: Momen Langka Purnama Bertepatan Penampahan Galungan, Dikaitkan Kemunculan Putra Terbaik Bangsa

“Puncak perayaan Galungan pertama pada Rabu, 23 April 2025. Setelah itu Umanis Galungan pada Kamis, 24 April 2025,” keterangan dari Kemenag dikutip pada Rabu, 23 April 2025.

Setelah itu, umat Hindu akan merayakan Kuningan setelah 10 hari Galungan pada Sabtu, 3 Mei 2025.

“Sehari sebelum Kuningan pada Jumat, 2 Mei 2025 diperingati sebagai Penampahan Kuningan yang diisi dengan persiapan upacara,” imbuh Kemenag.

Lebih lanjut, umat Hindu akan merayakan Galugan dan Kuningan kedua yang jatuh pada Rabu, 19 November 2025 dan Kuningan kedua pada Sabtu, 29 November 2025.

Baca Juga: Apa Itu Penampahan Galungan? Ritual Wajib yang Dilakukan Umat Hindu di Seluruh Dunia

Apa Itu Galungan dan Kuningan?

Bagi yang belum mengetahui terkait perayaan Galungan dan Kuningan, berikut ini penjelasan singkatnya.

Galungan

Berita Terkait

News Update