JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ratusan warga mendatangi Kantor Balai Kota Jakarta, Selasa, 22 April 2025. Kedatangan mereka untuk melamar pekerjaan yang didapat dari pesan berantai.
Pantauan di lokasi pukul 12.00 WIB, sejumlah warga sedang duduk bareng sambil menunggu antrean.
Salah satunya, Adi, 33 tahun, warga Kebon Jeruk, Jakarta Barat, yang sedang merokok di trotoar depan Balai Kota Jakarta sambil menunggu antrean.
"Masih menunggu, saya juga belum tau, kayaknya sih baru sebatas diberikan informasi aja," kata Adi di lokasi.
Baca Juga: Ribuan Warga Kebon Sayur Geruduk Balai Kota, Tuntut Legitimasi Lahan
Adi mengaku mendapatkan informasi dari pesan berantai bahwa ada pembukaan petugas Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP) atau tenaga kerja non-PNS, di antaranya Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), pemadam kebakaran (Damkar), sampai petugas dari Badan Air.
"Saya dapat informasinya minggu lalu dari broadcast grup, kebetulan persyaratan sudah saya siapkan jadi pas ada waktu hari ini, saya langsung ke sini," katanya.
Sebelumnya, Adi mengaku sudah menanyakan soal lowongan pekerjaan petugas PJLP ke kelurahan tempat ia tinggal.
Baca Juga: Pramono Berencana Gelar Open House di Balai Kota Saat Lebaran, Masakan Khas Betawi Jadi Menu Utama
Hanya saja kelurahan menyampaikan sudah tidak ada lagi lowongan petugas PJLP. Ia pun diarahkan pihak kelurahan untuk mendatangi balai kota.
"Dari pihak kelurahan bilangnya suruh coba langsung datang ke balai kota, makanya saya ke sini," tukasnya.
Adi sendiri mengaku ingin melamar sebagai petugas PJLP, seperti PPSU ataupun petugas badan air. Pekerjaan apa saja bakal dia ambil, terpenting ia dapat diterima bekerja.
"Kalau saya mah apa saja, mau jadi PPSU, petugas taman, atau petugas air juga gapapa," ucapnya.
Senada, Ali, 19 tahun, warga Cakung Jakarta Timur mengatakan, setelah mendapatkan informasi lowongan PJLP, dirinya langsung melengkapi persyaratan yang ada dan langsung bergegas menuju balai kota.
"Sampai sini sudah ramai, ini saya nunggu, masih antre soalnya," ucapnya.
Ali sendiri merupakan lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK) yang belum lama lulus. Ia mengaku semangat dalam mencari pekerjaan, karena itu ia langsung bergegas ketika ada informasi lowongan pekerjaan petugas PJLP.
"Kalau saya memang mau kerja, kebetulan baru lulus sekolah SMK. Memang mau kerja. Mudah-mudahan ini ada kabar baik ya," katanya.
.jpg)
.png)
