Paus Fransiskus Wafat pada Senin Paskah 2025, Dedikasinya Kembali Dikenang

Senin 21 Apr 2025, 15:40 WIB
Potret Paus Fransiskus. (Sumber: Wikimedia Commons)

Potret Paus Fransiskus. (Sumber: Wikimedia Commons)

POSKOTA.CO.ID – Paus Fransiskus meninggal dunia pada Senin Paskah, 21 April 2025, di Casa Santa Marta, kediaman resmi di Vatikan, pada usia 88 tahun. Kabar duka itu disampaikan oleh Kardinal Kevin Farrell, Camerlengo Kamar Apostolik, pukul 09.45 WIB di Casa Santa Marta.

"Saudara-saudara, dengan duka cita saya sampaikan wafatnya Bapa Suci Francis. Pukul 07.35 pagi tadi, Uskup Roma, Francis, telah kembali ke rumah Bapa," kata Kardinal Kevin Farrell, dikutip dari situs Vatican News, Senin 21 April 2025.

"Seumur hidupnya didedikasikan untuk pelayanan Tuhan dan Gerejanya. Ia mengajarkan kita untuk hidup dengan nilai-nilai Injil dengan setia, berani, dan penuh kasih, terutama bagi yang miskin dan terpinggirkan," lanjutnya.

"Dengan rasa syukur yang mendalam atas teladan sebagai murid sejati Tuhan Yesus, kami mempersembahkan jiwa Bapa Suci Francis kepada kasih rahmat tak terbatas dari Allah Tritunggal,"

Baca Juga: Pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus Wafat

Paus Fransiskus sebelumnya dilaporkan dirawat di Rumah Sakit Poliklinik Agostino Gemelli sejak Jumat, 14 Februari 2025, akibat bronchitis yang lalu memburuk menjadi pneumonia bilateral.

Setelah 38 hari dirawat di rumah sakit, beliau sempat kembali ke Casa Santa Marta guna melanjutkan pemulihan.

Riwayat kesehatan Paus Fransiskus diketahui pernah mengalami operasi pengangkatan sebagian paru-paru di Argentina pada tahun 1957, ketika beliau masih berusia dua puluh tahun, akibat infeksi pernapasan yang parah.

Baca Juga: Paus Fransiskus Sempat Kritis, Apa Saja Penyebabnya?

Paus Fransiskus, paus ke-266 Gereja Katolik Roma, telah menjadi tokoh agama penting yang dikenal karena kerendahan hati, reformasi, dan penjangkauan terhadap kelompok-kelompok yang terpinggirkan.

Kepausannya dikenang karena perubahan penting di dalam Gereja di samping kepemimpinan spiritual tradisional.

Paus Fransiskus dikenal dengan gaya kepemimpinan yang sederhana, rendah hati, serta fokus pada keadilan sosial, perhatian terhadap kaum miskin dan terpinggirkan

Selain itu, Paus Fransiskus juga merupakan ikon dialog antaragama

Perlindungan lingkungan hidup (encyclical Laudato Si’) hingga reformasi internal Gereja Katolik.

Berita Terkait

News Update