Paus Fransiskus Minta Dimakamkan di Luar Vantikan dengan Peti Kayu Sederhana

Senin 21 Apr 2025, 19:07 WIB
Potret Paus Fransiskus. (Sumber: Wikimedia Commons)

Potret Paus Fransiskus. (Sumber: Wikimedia Commons)

POSKOTA.CO.ID - Kabar duka atas meninggalnya Paus Fransiskus tentunya meninggalkan duka yang mendalam bagi umat Katolik di seluruh dunia.

Paus Fransiskus dikabarkan menghembuskan napas terakhirnya pada Senin, 21 April 2025 sekitar pukul 07.35 di usianya yang menginjak 88 tahun.

Melansir dari Reuters, pada umumnya Paus akan dimakamkan di gua bawah tanah di Basilika Saton Petrus di Vatican City.

Namun, Paus Fransiskus justru memilih tempat peristirahatan terakhirnya di Basilika Santa Maria Maggiore.

Baca Juga: Kenang Paus Fransiskus, Menag: Jasanya Tidak Bisa Dilupakan

Paus dikabarkan telah merencanakan pemakaman sejak 2023 silam. Ia ingin dimakamkan secara sederhana.

Menurutnya, pemakaman untuk seorang Paus memang harus disederhanakan. Ia juga memilih Basilika Santa Maria Maggiore karena merasa memiliki kemistri tersendiri.

"Saya ingin dimakamkan di Santa Maria Maggiore, itu adalah pengabdian besar saya," kata Paus Fransiskus.

Paus Fransiskus merasa harus menjadi yang pertama atau mendobrak prosesi pemakaman seorang Paus agar sesederhana mungkin.

Baca Juga: Sangat Menyentuh! Paus Fransiskus Serukan Harapan dan Perdamaian Dunia Melalui Pesan Paskah sebelum Wafat: Hentikan Peperangan!

"Aku akan menjadi pertama yang akan menggelar pemakaman secara sederhana," ucapnya saat itu.

Basilika Santa Maria Maggiore merupakan untuk menghormati Maria yang kerap dikungjungi oleh Paus Frasinskus.

Diketahui, terdapat tujuh Paus yang dimakamkan juga di Santa Maria Maggiore. Paus Fransiskus menjadi sosok pertama sejak Leo XIII yang meninggal dunia pada 1903 silam yang dimakamnya di tempat Basilika tersebut.

Paus sebelumnya dimakamkan dalam tiga peti yang terbuat dari kayu cemara, timah, dan oak. Sementara, Paus Fransiskus memilih peti mati kayu yang sederhana dan dilapisi seng.

Berita Terkait

News Update