“Saya tidak punya klub impian, tapi mungkin bisa melakukan satu langkah finansial besar lagi,” ujar Calvin Verdonk, dikutip dari ForzaNEC.
“Usia saya sebagai pesepakbola sudah tidak muda. Saya penasaran apakah saya bisa bertahan di liga top-5 Eropa,” tambahnya.
Baca Juga: Persebaya Tumbangkan Madura United dengan 10 Pemain, Paul Munster: Saya Bangga!
Namun Verdonk menyebut bahwa ada satu kompetisi yang sejauh ini belum membuat dirinya tertarik untuk mencicipnya.
Pemain jebolan akademi Feyenoord tersebut mengaku belum tertarik untuk bermain di kompetisi sepak bola Inggris.
Pasalnya, Verdonk melihat jika kompetisi Liga Inggris sangat kompetitif, sehingga para pemainnya dituntut memiliki kecepatan dan fisik yang kuat di tengah padatnya jadwal pertandingan.
Hal tersebut yang membuat pemain keturunan Aceh ini merasa belum sanggup dengan atmosfer kompetisi Liga Inggris.
Baca Juga: Saddil Ramdani Pamit dari Sabah FC, Pulang Kampung ke Liga 1?
“Saya rasa saya tidak akan sanggup bermain di Liga Inggris. Permainannya sangat cepat, sangat fisik, dan banyak pertandingan," ungkapnya.
Di sisi lain, ia lebih membuka pintu untuk bermain di kompetisi Eropa lainnya, seperti Liga Jerman, Italia hingga Spanyol.
Apalagi khusus di Italia, terdapat beberapa rekan Verdonk sesama pemain timnas yang main di sana, seperti Jay Idzes dan Emil Audero.
"Tapi mungkin saya bisa di Liga Jerman," ujar Verdonk.
