POSKOTA.CO.ID - Isu pencairan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) senilai Rp600.000 per keluarga kembali mencuat di awal tahun 2025.
Bantuan sosial (bansos) yang digadang-gadang sebagai solusi untuk meringankan beban masyarakat akibat kenaikan harga BBM ini telah menjadi perbincangan hangat di berbagai kalangan.
Namun, antusiasme publik diwarnai keraguan setelah pengalaman pahit dengan BLT Mitigasi Pangan tahun lalu yang tak kunjung terealisasi.
Beredar kabar bahwa BLT BBM 2025 telah mulai dicairkan sejak Januari lalu, dengan tahap kedua rencananya akan disalurkan pada April ini.
Namun, fakta di lapangan menunjukkan cerita yang berbeda. Banyak masyarakat yang mengaku belum menerima bantuan tersebut, bahkan hingga pertengahan April.
Ketidakjelasan informasi ini memicu pertanyaan besar, benarkah dana bansos BLT BBM 2025 sudah dicairkan? Ataukah ini hanya sekadar isu yang kembali mengecewakan masyarakat?
Berikut berdasarkan informasi yang dilansir dari kanal YouTube Pendamping Sosial akan dijelaskan kebenaran di balik kabar pencairan BLT BBM 2025, termasuk jadwal, syarat penerima, dan cara mengeceknya melalui aplikasi Cek Bansos.
Menurut unggahan video Pendamping Sosial, BLT BBM 2025 telah disalurkan dalam dua tahap:
- Tahap Pertama: 6 Januari 2025
- Tahap Kedua: Bulan April 2025
Namun, ketika dicek melalui aplikasi Cek Bansos dan situs resmi Kementerian Sosial (Kemensos), tidak ada data valid yang menunjukkan pencairan tersebut.
Arini, seorang pendamping sosial, juga membenarkan bahwa banyak penerima bantuan yang belum melihat tanda-tanda pencairan. "Hingga hari ini, tidak ada petunjuk resmi dari Kemensos atau koordinator wilayah (korwil) mengenai penyaluran BLT BBM," jelasnya.