POSKOTA.CO.ID - Malaysia bakal memiliki stadion dengan teknologi lapangan bergerak yang pertama di Asia Tenggara.
Stadion Shah Alam akan direkonstruksi atau dibangun ulang dan nantinya akan dilengkapi dengan teknologi lapangan bergerak ketika fase pembangunan stadion selesai pada tahun 2028.
Teknologi lapangan bergerak Stadion Shah Alam ini sama seperti beberapa stadion modern lain di dunia, salah satunya Santiago Bernabeu.
Dikutip dari laman Bharian, teknologi lapangan yang dapat dilepas ini memungkinkan rumput asli dicabut untuk mendapatkan sinar matahari dan ventilasi alami.
Baca Juga: Gustavo Franca: Kami Tak Boleh Menyerah untuk Bawa Persib Juara Liga 1
Dengan teknologi ini, juga akan memastikan bahwa kualitas lapangan stadion tetap terjaga dengan baik setiap saat.
Ini juga akan menjadikan Stadion Shah Alam sebagai stadion pertama di Asia Tenggara yang menggunakan teknologi ini.
Teknologi ini juga memungkinkan stadion untuk menyelenggarakan berbagai acara non olahraga tanpa memengaruhi kualitas lapangan.
Sekadar diketahui, beberapa stadion yang menggunakan teknologi lapangan bergerak adalah Stadion Tottenham Hotspur, Stadion Krestovsky, dan Stadion Santiago Bernabeu.
Rampung Tahun 2030
Selain tahap pembangunan stadion, tahap pembangunan seluruh Kompleks Olahraga Shah Alam (KSSA) diperkirakan selesai pada tahun 2030.
Stadion Shah Alam baru yang akan dibangun untuk menggantikan lama ini akan memiliki kapasitas antara 40.000 hingga 50.000 kursi.
.jpg)
.jpeg)
