POSKOTA.CO.ID - Persib Bandung menunjukkan ambisi besar dalam menyongsong Liga 1 musim 2025/2026. Setelah sukses menduduki puncak klasemen sementara Liga 1 2024/2025 dengan perolehan 57 poin dari 27 pertandingan, Maung Bandung kini bersiap membentuk skuad mewah dengan merekrut pemain-pemain bintang, khususnya mereka yang berlabel Timnas Indonesia.
Langkah ini dilakukan Persib sebagai bagian dari strategi jangka pendek dan jangka panjang—yakni mempertahankan gelar juara (back-to-back champions) serta meremajakan skuad dengan pemain muda berkualitas.
Dari sejumlah rumor yang beredar, lima nama pemain nasional menjadi target utama manajemen Persib, dengan total valuasi pasar mencapai Rp34,33 miliar.
Berikut daftar dan analisis peluang transfer lima pemain yang dikaitkan dengan Persib Bandung:
Baca Juga: Peringatan Hari Hansip 19 April, Dedikasi Keamanan Nasional
Rizky Ridho – Rp8,69 Miliar
Bek tengah andalan Timnas Indonesia, Rizky Ridho, menjadi salah satu pemain yang paling santer disebut-sebut masuk radar Persib.
Saat ini, Rizky masih terikat kontrak dengan Persija Jakarta hingga 30 Juni 2026, menjadikannya target yang cukup sulit dijangkau.
Meski demikian, rumor kepindahan Ridho ke Bandung mencuat melalui akun Instagram @serdadumerahputih_1945 yang kerap membahas transfer pemain nasional. Disebutkan bahwa Persib tengah melakukan regenerasi tim, mengingat sejumlah pemain pilar akan habis kontraknya pada akhir musim ini.
Namun, peluang Maung Bandung memboyong Ridho ke Stadion GBLA diperkirakan kecil. Selain masih terikat kontrak, Ridho juga dipandang layak untuk melanjutkan karier ke luar negeri menyusul performa impresifnya bersama Timnas Indonesia di berbagai ajang internasional.
Alfeandra Dewangga – Rp5,21 Miliar
Nama berikutnya yang masuk dalam radar Persib Bandung adalah Alfeandra Dewangga, bek serbabisa milik PSIS Semarang. Kendati masih terikat kontrak hingga 30 Juni 2027, situasi internal klub yang dikabarkan mengalami krisis finansial membuka peluang hengkangnya pemain berusia 23 tahun tersebut.
PSIS Semarang dirumorkan kesulitan membayar gaji dan terancam degradasi, membuat Dewangga kemungkinan besar akan mencari klub baru demi menjaga performa dan tempatnya di skuad Garuda.
Dengan kekuatan finansial yang dimiliki Persib, kemungkinan memboyong Dewangga dinilai cukup realistis. Terlebih, Dewangga mampu bermain di berbagai posisi: bek tengah, bek kiri, maupun gelandang bertahan—sebuah atribut yang sangat bernilai dalam strategi modern Bojan Hodak.
Saddil Ramdani – Rp4,78 Miliar
Winger eksplosif Timnas Indonesia ini disebut-sebut telah menyepakati kepindahan ke Persib Bandung untuk musim 2025/2026. Kabar tersebut dihembuskan akun @transfernews_ft1, yang menyatakan bahwa Saddil telah menandatangani kesepakatan non-publik dengan manajemen Persib.
Kontrak Saddil bersama klub Malaysia, Sabah FC, akan berakhir pada 31 Mei 2025. Situasi ini memungkinkan Persib menggaet sang pemain tanpa biaya transfer, alias gratis. Dengan usia yang masih 26 tahun dan pengalaman internasional yang luas, Saddil bisa menjadi tambahan kekuatan luar biasa di sektor sayap Maung Bandung.
Meski belum ada pengumuman resmi dari klub, rumor ini terus menguat. Jika benar terjadi, Saddil Ramdani bisa menjadi transfer paling strategis dan efisien yang dilakukan Persib dalam beberapa musim terakhir.
Jordi Amat – Rp13,04 Miliar
Bek naturalisasi yang kini memperkuat Johor Darul Takzim (JDT) di Liga Super Malaysia juga masuk daftar incaran Persib Bandung.
Kabar ketertarikan ini kembali dihembuskan oleh @transfernews_ft1, yang menyebut bahwa "Bandung juga minat ternyata", merujuk pada perburuan tanda tangan Jordi.
Kontrak Jordi bersama JDT akan berakhir pada 31 Mei 2025. Artinya, mantan pemain Espanyol dan Swansea City ini dapat direkrut secara bebas transfer pada jendela musim depan.
Namun, Persib harus bersaing dengan Bali United yang juga disebut berminat menggunakan jasa sang bek senior.
Dengan pengalaman panjang di Eropa serta ketangguhan dalam duel udara, Jordi Amat berpotensi menjadi palang pintu andalan dan mentor bagi para bek muda Persib jika resmi bergabung.
Achmad Maulana – Rp2,61 Miliar
Terakhir, bek muda Arema FC, Achmad Maulana Syarif, juga turut dikaitkan dengan Persib Bandung. Meski masih terikat kontrak hingga 31 Mei 2026, rumor menyebut bahwa Maung Bandung siap menebus klausul pelepasannya.
Dengan nilai pasar sebesar Rp2,61 miliar, Maulana menjadi opsi terjangkau namun potensial, khususnya untuk penguatan lini belakang jangka menengah-panjang.
Persib harus bersaing dengan kemungkinan perpanjangan kontrak di Arema FC, serta kebutuhan negosiasi gaji dan fasilitas jika ingin meyakinkan pemain berusia 24 tahun itu pindah ke Bandung.
Estimasi Nilai Total Transfer
Jika kelima pemain tersebut benar-benar bergabung, total nilai pasarnya mencapai Rp34,33 miliar, berdasarkan data dari situs Transfermarkt:
- Jordi Amat: Rp13,04 Miliar
- Rizky Ridho: Rp8,69 Miliar
- Alfeandra Dewangga: Rp5,21 Miliar
- Saddil Ramdani: Rp4,78 Miliar
- Achmad Maulana: Rp2,61 Miliar
Nilai ini tidak termasuk komponen gaji, signing fee, dan bonus performa yang biasanya menjadi bagian integral dalam proses negosiasi kontrak pemain.
Baca Juga: Kapan Rp600.000 Bansos BPNT Tahap 2 Periode April-Juni 2025 Cair ? Inilah Jawabannya
Strategi Persib: Antara Regenerasi dan Gelar
Langkah agresif Persib di bursa transfer menunjukkan keseriusan mereka untuk memperkuat dua pilar utama: regenerasi tim dan target mempertahankan gelar.
Dengan sejumlah pemain senior mendekati akhir kontrak, kehadiran pemain muda dengan jam terbang internasional dapat menciptakan keseimbangan skuad yang ideal.
Selain itu, penguatan tim juga menjadi bagian dari antisipasi jika Maung Bandung benar-benar tampil di kompetisi antarklub Asia pada musim berikutnya.
Dengan kedalaman skuad yang mumpuni, Persib dapat lebih kompetitif di level domestik dan internasional.
Kehadiran lima pemain Timnas Indonesia dalam skuad Persib Bandung tentu menjadi daya tarik tersendiri, tidak hanya bagi suporter, tetapi juga bagi kualitas Liga 1 secara keseluruhan. Jika berhasil direalisasikan, formasi baru Persib Bandung bisa menjadi salah satu yang paling tangguh dalam sejarah klub.
Namun, faktor kontrak, persaingan klub lain, dan kesiapan anggaran tetap menjadi tantangan utama. Kini, publik sepak bola nasional hanya tinggal menunggu kepastian: apakah rumor ini akan menjadi kenyataan, atau sekadar wacana di bursa transfer?
