Jika Anda tidak menemukan opsi untuk mengatur VRAM di BIOS, kemungkinan besar laptop Anda tidak mendukung fitur ini, dan Anda mungkin perlu mempertimbangkan peningkatan perangkat keras atau optimalisasi software.
Selain itu, berhati-hatilah saat berada di BIOS. Mengubah pengaturan yang salah dapat menyebabkan masalah pada sistem, seperti laptop gagal booting.
Jika Anda tidak yakin, catat pengaturan asli sebelum melakukan perubahan atau konsultasikan dengan teknisi profesional.
Untuk hasil terbaik, pastikan driver grafis Anda sudah diperbarui melalui situs resmi pabrikan kartu grafis, seperti Intel, AMD, atau NVIDIA, karena driver yang optimal sering kali memberikan peningkatan performa yang lebih signifikan daripada pengaturan VRAM.