POSKOTA.CO.ID - BIOS (Basic Input/Output System) adalah firmware yang bertugas menginisialisasi perangkat keras saat laptop dinyalakan dan menyediakan antarmuka untuk mengatur pengaturan dasar sistem.
Salah satu pengaturan yang sering diakses melalui BIOS adalah alokasi VRAM, yaitu memori yang digunakan oleh kartu grafis terintegrasi untuk memproses data visual.
VRAM yang lebih besar dapat membantu meningkatkan performa grafis, terutama pada laptop dengan kartu grafis terintegrasi yang berbagi memori dengan RAM sistem.
Baca Juga: Cara Gunakan WhatsApp Web, Bisa Akses WA di Laptop dan PC
Namun, tidak semua laptop memungkinkan pengubahan VRAM melalui BIOS, karena hal ini tergantung pada jenis chipset dan pengaturan pabrikan.
Oleh karena itu, penting untuk memahami spesifikasi laptop Anda sebelum memulai proses ini. Jika laptop Anda mendukung pengaturan VRAM, mengakses BIOS adalah langkah awal yang perlu dilakukan.
Langkah-Langkah Mengakses BIOS di Laptop
Untuk masuk ke BIOS, Anda perlu menyalakan ulang laptop dan menekan tombol tertentu selama proses booting. Berikut adalah panduan umum untuk mengakses BIOS:
- Pertama, matikan laptop Anda sepenuhnya.
- Setelah itu, nyalakan kembali dan perhatikan layar saat laptop mulai menyala. Biasanya, pesan singkat akan muncul yang menunjukkan tombol untuk masuk ke BIOS, seperti “Press F2 to enter Setup” atau “Press DEL to enter BIOS”.
- Tombol yang umum digunakan adalah F2, DEL, F10, atau ESC, tetapi ini dapat bervariasi tergantung merek laptop, seperti ASUS, HP, Lenovo, atau Acer.
Baca Juga: Laptop Lemot Saat Dinyalakan? Ini Penyebab dan Solusinya Agar Kembali Ngebut
Jika Anda tidak yakin, coba cari informasi di manual laptop atau situs web resmi pabrikan.
Segera setelah menyalakan laptop, tekan tombol yang sesuai berulang kali dengan cepat untuk memastikan sistem mendeteksi perintah Anda.
Jika berhasil, Anda akan masuk ke antarmuka BIOS, yang biasanya memiliki tampilan sederhana dengan latar belakang biru atau abu-abu.