POSKOTA.CO.ID - Dalam sepekan terakhir, harga emas dunia mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah, menembus USD 3.245 per ons, disebut-sebut imbas dari kebijakan Presiden AS, Donald Trump.
Di sejumlah negara, kondisi ini dinilai mulai mengkhawatirkan, bahkan investasi dan jual beli emas tengah menjadi sorotan.
Di Indonesia, harga emas atau logam mulia Antam melonjak hingga Rp1,9 juta per gram.
Baca Juga: Cara Ketahui Kadar Emas Murni, Bisa Cek dari Kode Berikut Ini
Bahkan, di lapangan, banyak penjual eceran menjual emas dengan harga lebih dari itu per gramnya, dan stok pun mulai langka.
Yang lebih mengkhawatirkan, bank sentral di seluruh dunia mulai memborong emas dalam jumlah besar.
Hal ini terjadi di tengah melemahnya nilai dolar AS serta meningkatnya ketegangan dagang antara AS dan China.
Baca Juga: Cara Memasukan Musik Di Status Whatsapp
Dikutip dari YouTube Arli Kurnia, banyak analis menilai bahwa lonjakan harga emas ini bukan sekadar kenaikan biasa. Ini bisa menjadi sinyal awal akan datangnya krisis.
Lantas, jika para investor besar saja mulai panik dan beralih ke emas, bagaimana nasib para pelaku UMKM?
UMKM Dinilai Paling Rentan Terhadap Ketidakpastian