Alasan Gen Z Mudah Terjerat Pinjol dan Paylater, Ini Penjelasannya

Sabtu 19 Apr 2025, 20:06 WIB
Ilustrasi Gen Z terjerumus jebakan utang pinjol dan paylater. (Sumber: UNAIR)

Ilustrasi Gen Z terjerumus jebakan utang pinjol dan paylater. (Sumber: UNAIR)

Semisal di platform TikTok, video promosi dikemas dengan sebuah konten tips atau diskon yang berlaku jika transaksi menggunakan sebuah aplikasi.

Lebih lanjut ada juga yang mengemasnya layaknya bermain sebuah game. Promosi tersebut tidak disertai dengan informasi risiko jika mengajukan pinjaman atau sejenisnya.

Baca Juga: Pinjam Rp3 Juta di Pinjol AdaKami, Langsung Cair dan Miliki Bunga Rendah! Cek Cara Pengajuannya

“Kombinasi promosi tak terkontrol dan rendahnya literasi keuangan membuat Gen Z sebagai konsumen yang mudah terjerumus dalam jeratan utang,” keterangan dari laporan The Conversation.

Untuk mengantasipasi terjerat utang pinjol atau paylater, bisa membentengi diri mulai dari aktivitas smartphone.

Kemudian memahami bahwa tidak semua diskon adalah penghematan. Pasalnya jika sebuah promo tetap menggunakan layanan paylater untuk mendapat diskon, artinya berbelanja menggunakan utang.

Selanjutnya membatasi agar tidak terjebak gaya hidup konsumtif yang sering ditampilkan di media sosial. Karena semua keinginan yang dibayar dengan utang atau cicilan tak sesuai kemampuan bisa membuat stres dan jauh dari kata mapan.

Demikian penjelasan mengenai alasan mengapa Gen Z rentan terjebak pinjol dan paylater.

Berita Terkait

News Update