Sebelumnya, Paula menegaskan bahwa, ia akan mengajukan banding. Namun, ia menegaskan, langkah tersebut bukan berarti ia menolak hasil perceraian secara keseluruhan.
Yang ia perjuangkan adalah keadilan, khususnya dalam narasi yang menyebut dirinya telah berselingkuh.
"Kalau pun saya banding bukan karena saya tidak mau bercerai, tapi saya ingin keadilan dari putusan yang ada. Saya ingin semua didasarkan pada bukti, bukan asumsi," ujarnya saat mendatangi Komisi Yudisial.
Menurut Paula, narasi dalam putusan tersebut sangat menyudutkan dirinya. Ia merasa keputusan hakim mencoreng reputasinya tanpa landasan bukti yang sah.
“Ini fitnah yang sudah terlalu jauh. Saya punya dua anak laki-laki,” kata Paula.
Paula tak kuasa menahan tangis saat mendatangi Komisi Yudisial, ia menyayangkan keputusan hakim yang menurutnya telah mencoreng nama baik sebagai ibu dan publik figur.
Ia juga menegaskan bahwa selama menjalani pernikahan, tidak pernah sekalipun dirinya terlibat dalam perselingkuhan, dan ia siap mempertanggungjawabkan semua pernyataannya, bahkan hingga ke akhirat.
“Saya secara tegas menyatakan tidak ada terjadi perselingkuhan selama saya menikah. Dan saya bisa pertanggungjawabkan ini semua di akhirat,” kata Paula dengan lantang.