NEW YORK, POSKOTA.CO.ID – Junjie Zhang, seorang pengusaha Cina berusia 30 tahun, meraih status miliarder yang tak terduga berkat kesuksesannya dalam mengembangkan jaringan kedai teh Chagee.
Meskipun ketegangan ekonomi antara China dan Amerika Serikat terus mempengaruhi pasar global, Zhang berhasil membuat debut luar biasa di pasar saham AS.
Pada Kamis, 17 April 2025, Chagee Holdings Ltd miliknya mulai diperdagangkan di Nasdaq melalui penawaran umum perdana (IPO), mengumpulkan dana sebesar $411 juta.
Penawaran tersebut dihargai pada kisaran tertinggi di tengah ketidakpastian pasar.
Saham Chagee melonjak 40% pada siang hari, dan nilai kekayaan bersih Zhang langsung meroket menjadi $2,6 miliar, menurut Bloomberg Billionaires Index.
Keberhasilan ini sepenuhnya diperoleh dari sahamnya di Chagee, perusahaan yang telah berkembang pesat sejak didirikan pada tahun 2017.
Zhang merupakan bagian dari gelombang pengusaha asal China yang telah memanfaatkan popularitas teh segar untuk meraup keuntungan besar.
Di antara mereka, dua bersaudara pendiri Mixue Group, merek yang dikenal dengan teh bubble, kopi, dan es krim seharga $1, baru-baru ini mengumpulkan sekitar $8 miliar setelah perusahaan tersebut memulai debutnya di Hong Kong pada awal tahun ini.
Namun, kesuksesan ini juga membawa tantangan di sektor teh, dengan beberapa IPO bubble tea yang mengalami penurunan segera setelah go public.
Baca Juga: Sebelum Jadi Miliarder, Chairul Tanjung Pernah Tinggal di Rumah Petak Tanpa Toilet
