Disinggung terkait dampak dari efisiensi anggaran, Harjono memastikan, anggaran berkurang tidak akan berdampak pada jalannya program pembangunan dan pelayanan publik.
"Program pembangunan tidak akan berpengaruh karena, sudah terkunci di APBD," ucapnya.
Hasil tagging dan rencana efisiensi ini akan dilaporkan kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi.
"Tujuannya agar bisa dilakukan penyesuaian dan sinkronisasi dengan visi dan misi kepala daerah baru. Untuk total nilai APBD Kota Cimahi tahun 2025 sendiri tercatat mencapai Rp1,668 triliun," ujarnya.