Curiga dengan hal tersbeut, ia berinisiatif melakukan konfirmasi terhadap pihak admin.
Rupanya admin tidak membenarkan bahwa di klinik tersebut ada USG gratis.
"Banyak korban termasuk saya yang dikirimi WhatsApp USG gratis, "katanya". Namun saya langsung melapor ke adm klinik.
Dikonfirmasi oleh adm, bahwa di klinik tidak pernah melakukan USG gratis.
Pihak adm langsung menelpon saya ternyata banyak pasien yang dikirimi usg gratis, mirisnya banyak juga pasien yang hadir," katanya F.
Tidak hanya itu, F menjelaskan bahwa pasien-pasien yang menjalani USG gratis tanpa melakukan pendaftaran terlebih dahulu ke admin klinik.
Menurut adm klinik, mereka langsung masuk keruangan tanpa pendaftaran apapun ke adm klinik," tambahnya.