POSKOTA.CO.ID - Berikut ini sejumlah cara untuk menghindari terjerat jebakan pinjaman ilegal mudah cair yang seringkali menjerat masyarakat.
Dari tahun ke tahun, ada cukup banyak pengguna aplikasi pinjaman online (pinjol) atau pinjaman daring (pindar).
Mulai dari pinjol legal hingga ilegal, banyak digunakan masyarakat untuk membantu mereka saat sedang membutuhkan uang.
Baca Juga: 2 Aplikasi Pinjol Legal Bunga Rendah Berizin OJK, Cek Cara Mengajukan Pinjaman
Sayangnya, masih banyak masyarakat yang terjebak dengan godaan pinjol ilegal mudah cair dan tanpa butuh persyaratan yang rumit.
Padahal, pinjol ilegal sangat berbahaya karena ada banyak penawaran yang ternyata tidak sesuai dengan prosedur dan kenyataan yang ada.
Menurut Otoritas Jasa Keuangan sendiri, tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia yang masih rendah merupakan salah satu penyebab banyak orang masih mudah tergoda pinjol ilegal.
Masalahnya, jika sudah masuk dalam jebakan pinjol ilegal, maka akan susah bagi orang tersebut untuk keluar dari lingkaran itu.
Oleh karenanya, ada baiknya masyarakat menghindari menumpuk utang di aplikasi pinjol ilegal jika tidak ingin ada hal-hal buruk di kemudian hari.
Cara Menghindari Kecanduan Aplikasi Pinjol Ilegal
Jika kamu memang membutuhkan dana cepat, maka tidak ada salahnya mengajukan pinjaman di platform pinjol asalkan sudah berizin dari OJK.
Selain itu, sebaiknya gunakan aplikasi pinjol hanya dalam keadaan terdesak dan hindari untuk menjadikan hal tersebut sebagai kebiasaan.
Baca Juga: Ditawarkan Pinjol Ilegal Mudah Cair dan Limit Besar, Begini Cara Hindari Jebakannya!
Pasalnya, jika kamu terbiasa meminjam uang di aplikasi pinjol, terutama yang ilegal, maka kamu akan susah lepas dari jeratannya.
Berdasarkan informasi dari situs resmi Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI, tips mencegah kecanduan meminjam uang di aplikasi pinjol ilegal, yakni dengan cara mengatur keuangan dengan bijak, seperti berikut ini.
1. Susun Perencanaan Keuangan
Membuat perencanaan keuangan yang matang wajib dilakukan oleh semua orang.
Dengan membuat perencanaan keuangan, kamu dapat memetakan lebih tepat antara pemasukan dengan pengeluaran sehingga terhindar dari kekurang dana yang berujung pada meminjam uang di aplikasi pinjol.
Mulailah menyusun rencana keuangan dengan membuat catatan keuangan, menyisihkan dana darurat, menyisihkan dana tabungan, hingga kebutuhan untuk investasi.
2. Hindari FOMO
Fear of missing out atau yang lebih dikenal dengan FOMO merupakan perasaan takut tertinggal yang kini sedang tren di kalangan anak muda.
Biasanya orang yang FOMO kerap kali menghambur-hamburkan uang untuk sesuatu yang tidak mereka butuhkan atau bahkan tidak diketahui hanya agar dianggap "tak ketinggalan".
Perilaku ini membuat mereka tak segan menggunakan pinjol untuk memenuhi gaya hidup agar "tak ketinggalan" dengan yang lain.
Sebaiknya kamu menghindari perilaku ini, karena mengambil keputusan hanya karena ikut-ikutan dengan yang lainnya bisa menyesatkan mu.
3. Tingkatkan Literasi Keuangan
Memiliki pengetahuan soal literasi keuangan sangat penting agar kamu bisa mengelola keuangan dengan baik.
Jika kamu mampu memahami hal tersebut, maka kamu bakal terhindar dari godaan pinjol karena tahu mana kebutuhan prioritas dan mana yang hanya sekadar keinginan saja.
4. Hindari Window Shoping
Menurut Cambridge Dictionary, window shopping adalah kegiatan menghabiskan waktu untuk melihat-lihat produk yang dipajang pada etalase toko, baik di mall maupun e-commerce.
Kegiatan window shoping ini membuat sifat konsumtif masyarakat semakin meningkat karena tergiur dengan produk-produk yang terpajang di etalase.
Akibatnya, untuk memenuhi gaya hidup konsumtif tersebut, banyak di antara mereka yang akhirnya berbelanja menggunakan paylater atau juga mendaftar pinjol.
Disclaimer: Hindari menggunakan aplikasi pinjol ilegal yang menawarkan banyak keuntungan. Pilihlah aplikasi yang sudah terdaftar di OJK dan AFPI. Pastikan untuk segera melunasi utang pinjol jika ada dan jangan menumpuk utang lama dengan utang baru.