POSKOTA.CO.ID - Bek Timnas Indonesia, Sandy Walsh kembali 'dicuekin' Manajer Yokohama F Marinos, Steve Holland saat Tricolor dipermalukan di kandang oleh Shimizu S-Pulse di lanjutan kompetisi Liga Jepang 1.
Untuk keempat kali secara beruntun, Sandy Walsh tak mendapat kesempatan menit bermain dari Steve Holland.
Sandy Walsh kembali hanya jadi pemanis bangku cadangan Yokohama Marinos saat menghadapi Shimizu S-Pulse dalam lanjutan kompetisi J1 League 2025.
Tanpa keterlibatan Sandy Walsh, Yokohama Marinos menelan kekalahan setelah kena comeback Shimizu S-Pulse di Stadion Nissan, Yokohama, Rabu, 16 April 2025.
Baca Juga: Jadwal F1 GP Saudi Arabia 2025: Latihan, Kualifikasi dan Race
Yokohama Marinos kalah dengan skor 2-3 dari Shimizu S-Pulse setelah sempat unggul 2-0.
Gol Daiya Tono pada menit 29 dan Asahi Uenaka (51) membawa Yokohama Marinos di atas angin.
Tapi setelah itu, malah bencana yang didapat pasukan Yokohama Marinos setelah Shimizu S-Pulses comeback.
Tim tamu mencetak tiga gol untuk membalikan keadaan lewat Hikaru Nakahara pada menit 54, bunuh diri pemain Yokohama Marinos, Jean Claude di menit 70 dan gol dari Takashi Inui pada menit 82.
Akibat kekalahan dari Shimizu S-Pulse, Yokohama Marinos masih terjebak di zona degradasi dengan menempati posisi 19.
Diabaikan Steve Holland
Sementara bagi Sandy Walsh, keputusan Steve Holland yang kembali tak memberi menit bermain membuat dia untuk keempat kali berturut-turut tidak terlibat dalam permainan.
Baca Juga: Bek Timnas Indonesia Jordi Amat tak Masuk DSP JDT, Sinyal Gabung Persib Makin Kuat
Di tiga laga sebelumnya, saat Yokohama Marinos menghadapi Tokyo Verdy, Kawasaki Frontale dan Avispa Fukuoka, Sandy Walsh juga hanya duduk di bangku cadangan.
Situasi ini tentu tidak menguntungkan bagi Sandy Walsh yang butuh menit bermain untuk menjaga peluang dipanggil Patrick Kluivert membela Timnas Indonesia pada bulan Juni 2025.
Di sisi lain, kekalahan Yokohama Marinos atas Shimizu S-Pulse meningkatkan tekanan kepada Steve Holland.
Posisinya sebagai manajer Yokohama Marinos mulai dirumorkan terancam bakal dicopot.
