POSKOTA.CO.ID - Banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang mulai menerima dana bantuan sosial (bansos) ke rekening Mandiri. Ada yang mendapat Rp500.000, bahkan hingga Rp750.000. Apakah dana bansos PKH dan BPNT sudah mulai dicairkan? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Dikutip dari akun Youtube Naura Vlog, bantuan sosial dari pemerintah kembali memberikan kabar baik untuk KPM di seluruh Indonesia.
Update terbaru dari aplikasi Livin’ by Mandiri menunjukkan adanya pencairan saldo dengan nominal Rp500.000 dan Rp750.000. Bahkan, sejumlah KPM juga mendapati saldo tertahan sebesar Rp1.500.000.
Informasi ini muncul seiring perubahan sistem pada aplikasi 6NG terbaru milik pemerintah. Perubahan ini menandai proses pencairan bantuan sosial yang lebih ketat dan selektif berdasarkan data terbaru penerima bantuan.
Lantas, siapa yang masih layak dapat bantuan? yakni masuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Pusat Data Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), kemudian BAPANAS, dan BKKBN.
Jika dinyatakan tidak layak (misalnya karena sudah sejahtera), maka KPM tidak akan lagi menerima bantuan di tahap berikutnya.
Pemerintah menargetkan mulai menggunakan data tunggal sosial ekonomi (DTSE) secara penuh di tahap 2 dan 4 tahun 2025.
PKH dan BPNT Cair untuk KPM
Beberapa KPM melihat adanya saldo yang masuk dini hari tadi antara pukul 01.15 hingga 01.22 WIB. Berikut beberapa nominal yang terlihat:
- Rp500.000
- Rp750.000
- Rp1.500.000 (tercatat sebagai saldo tertahan)
Namun perlu dicatat, mungkin bansos ini saldo-saldo yang merupakan bantuan susulan untuk tahap sebelumnya, atau Validasi by system (bantuan terverifikasi otomatis yang belum sempat cair).
Sebab di aplikasi SIKS-NG sendiri, belum muncul tahapan lanjutan seperti verifikasi rekening, SPM, SP2D, dan SI yang menjadi indikator bantuan siap dicairkan.