Persib Bandung Kehilangan Mesin Gol Jelang Duel Kontra Bali United, Tapi Kabar Baik Datang dari 3 Pilar Timnas

Selasa 15 Apr 2025, 09:24 WIB
Potret para pemain Persib Bandung saat melawan Borneo FC pada pekan ke-28 di Stadion Segiri, Jumat 11 April 2025. (Sumber: X/@persib)

Potret para pemain Persib Bandung saat melawan Borneo FC pada pekan ke-28 di Stadion Segiri, Jumat 11 April 2025. (Sumber: X/@persib)

POSKOTA.CO.ID - Persib Bandung akan menghadapi ujian penting dalam upayanya mempertahankan posisi puncak klasemen Liga 1 2024/2025 ketika menjamu Bali United pada pekan ke-29.

Laga ini dijadwalkan berlangsung pada Jumat, 18 April 2025, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), namun sorotan utama justru tertuju pada absennya sang pencetak gol terbanyak, Tyronne del Pino.

Baca Juga: Rumor Transfer Persib: Glen Sugita Beri Sinyal Skuad Masa Depan akan Tebentuk Musim Depan, Siap Regenerasi?

Absennya Tyronne del Pino karena Akumulasi Kartu Kuning

Pemain asal Spanyol, Tyronne del Pino, terpaksa menepi akibat akumulasi kartu kuning. Ia mendapatkan kartu kuning keempat saat menghadapi Borneo FC di Stadion Segiri pada 11 April 2025.

Sebelumnya, ia telah menerima tiga kartu kuning dalam laga melawan Dewa United, Persis Solo, dan Arema FC.

Dengan demikian, Del Pino harus menjalani sanksi larangan bermain satu pertandingan sesuai regulasi kompetisi Liga 1. Hal ini menjadi kehilangan besar bagi Maung Bandung, mengingat perannya yang krusial sebagai mesin gol tim.

Statistik Tyronne del Pino Musim Ini

Sejak awal musim, Del Pino telah memainkan 26 pertandingan bersama Persib dan mengoleksi 14 gol. Produktivitas ini membuatnya menjadi top skor tim sejauh ini, bahkan unggul dua kali lipat dari David da Silva yang baru mencetak tujuh gol.

Ketajaman Del Pino tidak hanya memberi kontribusi langsung di papan skor, tetapi juga membuka ruang dan memberikan tekanan konstan terhadap pertahanan lawan.

Tanggapan Bojan Hodak: “Kami Siap Tanpa Del Pino”

Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengakui bahwa absennya Del Pino adalah tantangan, namun bukan hal yang mengejutkan. Ia menegaskan bahwa timnya telah menyiapkan alternatif pengganti sepadan.

“Marc (Klok) kembali, Edo (Febriansah) kembali, Kasta (Gervane Kastaneer) juga akan bisa bermain,” ujar Hodak, dikutip dari laman resmi klub. “Satu-satunya yang perlu kami lihat adalah berapa menit yang bisa mereka mainkan.”

Pernyataan tersebut merujuk pada kembalinya tiga pemain kunci yang sebelumnya absen pada laga melawan Borneo FC. Kehadiran mereka diyakini mampu menambah kekuatan lini tengah dan serangan.

Komposisi Pemain Kembali Lengkap: Klok, Edo, dan Kastaneer

Kembalinya Marc Klok dan Edo Febriansah dari Timnas Indonesia, serta Gervane Kastaneer dari Timnas Curacao, menjadi kabar baik bagi tim asuhan Hodak. Ketiganya memiliki peran penting baik secara taktikal maupun dalam kepemimpinan tim.

  • Marc Klok dikenal sebagai gelandang box-to-box yang mampu mengatur tempo permainan.
  • Edo Febriansah punya kecepatan dan akurasi crossing yang tinggi, krusial dalam skema serangan sayap Persib.
  • Gervane Kastaneer merupakan pemain fleksibel yang dapat beroperasi di beberapa posisi penyerangan.

Hodak juga menyoroti realita bahwa selama musim ini, Persib jarang tampil dengan kekuatan penuh. “Kami tidak pernah bermain dengan kekuatan penuh kecuali saat melawan PSBS Biak di pertandingan pertama. Itu satu-satunya momen kami benar-benar tampil dengan sebelas pemain utama,” ucap pelatih asal Kroasia tersebut.

Tekanan Menuju Gelar Juara Liga 1

Dengan hasil-hasil positif sebelumnya, Persib kini kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1. Namun, tekanan untuk menjaga konsistensi kian tinggi seiring makin dekatnya akhir musim.

Kemenangan atas Bali United bukan hanya penting dalam konteks tiga poin, tetapi juga memberi moral boost dan kepercayaan diri untuk menjaga momentum. Kekalahan atau hasil imbang, di sisi lain, bisa membuka peluang bagi pesaing terdekat seperti Borneo FC atau Madura United untuk menyalip.

Prediksi Line-up Tanpa Tyronne del Pino

Tanpa kehadiran Del Pino, Bojan Hodak diperkirakan akan mengandalkan David da Silva sebagai ujung tombak. Posisi sayap bisa diisi oleh Gervane Kastaneer dan Beckham Putra Nugraha, sedangkan lini tengah dikomandoi oleh Marc Klok dan Dedi Kusnandar.

Formasi 4-3-3 masih menjadi andalan Hodak, namun transisi ke 4-2-3-1 juga memungkinkan, terutama jika ingin menambah daya gedor dari lini kedua.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 Dibantai Korea Utara, Begini Reaksi Nova Arianto

Bali United: Lawan Tangguh dengan Motivasi Tinggi

Bali United datang ke Bandung tidak dengan tangan kosong. Tim besutan Stefano Cugurra alias Teco dikenal sebagai salah satu tim yang stabil dalam empat musim terakhir.

Mereka akan memanfaatkan absennya Del Pino sebagai celah untuk meredam agresivitas tuan rumah.

Pemain kunci seperti Ilija Spasojevic, Privat Mbarga, dan Brwa Nouri bisa menjadi pembeda dalam pertandingan ini. Kedua tim diprediksi akan tampil ngotot, mengingat laga ini dapat berpengaruh pada posisi akhir klasemen.

Data Head-to-Head Persib vs Bali United (5 Pertemuan Terakhir):

  • Bali United 1-1 Persib (2024)
  • Persib 2-1 Bali United (2023)
  • Bali United 3-0 Persib (2022)
  • Persib 1-1 Bali United (2022)
  • Bali United 2-2 Persib (2021)

Terlihat bahwa laga antara kedua tim sering berlangsung ketat dan cenderung imbang.

Walau kehilangan top skor, Persib Bandung tetap memiliki sumber daya yang cukup untuk menghadapi Bali United. Kembalinya tiga pilar penting memberi suntikan semangat dan kualitas, yang jika dimanfaatkan dengan optimal, dapat menutup absennya Del Pino.

Dengan dukungan penuh dari bobotoh di GBLA dan kepemimpinan Bojan Hodak, Maung Bandung berpeluang besar menjaga asa juara tetap hidup.

Berita Terkait

News Update