POSKOTA.CO.ID - Kepala Dinas Kesehatan Garut, Leli Yuliani membenarkan terkait video viral yang diduga oknum dokter kandungan berinisial SF melakukan peleecehan terhadap pasiennya saat pemeriksaa USG.
Diketahui bahwa video tersebut viral diberbagai platform media sosial (medsos) dan telah mendapatkan beragam reaksi dari netizen.
Tak sedikit netizen yang geram dengan kelakuan oknum dokter kandungan tersebut.
Baca Juga: Polres Garut Tetapkan 2 Tersangka Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur, Ancaman Penjara 15 Tahun
Selain itu, ada juga netizen yang meminta agar pihak kepolisian setempat untuk segera turun tangan dalam menangani kasus tersebut.
Sementara itu, Leli Yuliani mengungkapkan bahwa pihaknya harus mengecek kembali untuk memastikan kapan terjadinya kejadian itu.
Meski demikian, ia mengatakan diperkirakan kejadian itu terjadi pada tahun 2024 lalu.
Selanjutnya, Leli mengatakan kejadian tersebut bukan di Rumah Sakit (RS) milik pemerintah.
"Saya harus periksa lagi pastinya kapan, tapi kalau tidak salah ini di tahun 2024.
Kejadiannya bukan di RS milik pemerintah," kata Leli Yualiani kepada awak media di Lapangan Otista pada Selasa, 15 April 2025.
Kejadian tersebut, lanjut Leli, diduga kuat terjadi di sebuah klinik swasta.
Bahkan ia mengatakan dokter kandungan berinisial itu, pernah bekerjasama dengan Pemkab Garut dan berdinas di RS Malangbong.
Meski bertugas di wilayah Garut, Leli memastikan SF bukan orang Garut.
"Yang bersangkutan bukan orang sini (Garut)," katanya.
Menanggapi viralnya kasus dugaan pelecehan ini, pihak Dinas Kesehatan Garut akan turun tangan.