POSKOTA.CO.ID — Penampilan cemerlang Yakob Sayuri bersama Malut United kembali menarik perhatian publik sepak bola tanah air. Aksinya akhir pekan lalu membuktikan bahwa ia masih layak bersaing di level internasional.
Yakob mencetak hattrick saat membawa Malut United menekuk Persis Solo 3-1 di Stadion Manahan. Aksi itu mempertegas statusnya sebagai salah satu winger lokal terbaik saat ini.
Meski tampil konsisten, namanya tak masuk dalam skuad Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret lalu. Banyak pihak mempertanyakan keputusan pelatih Patrick Kluivert mengabaikannya.
Di posisi sayap, Yakob harus bersaing dengan Shayne Pattynama, Eliano Reijnders, dan Pratama Arhan. Namun, statistik Yakob musim ini berbicara banyak: 9 gol dan 6 assist dari 21 laga.
Baca Juga: Luizinho Passos Sebut Kiper Persib Bandung Siap Tempur di 6 Laga Sisa dan Meraih Juara Liga 1
Sebelum era Kluivert, Yakob menjadi langganan pemanggilan di masa kepelatihan Shin Tae-yong. Ia bahkan mencatat 24 caps dan menyumbang tiga gol serta tiga assist untuk Timnas.
Performa solidnya di Piala Asia 2023 menunjukkan konsistensinya di panggung besar. Ia jadi salah satu pemain kunci Garuda selama turnamen tersebut.
Keunggulan Yakob terletak pada fleksibilitas posisinya. Ia mampu bermain sebagai winger, gelandang sayap, bahkan wingback dan fullback.
Ia menyebut hattrick ke gawang Persis Solo sebagai hasil kerja kolektif tim. “Bukan keberuntungan, tapi kerja keras seluruh tim. Saya hanya berusaha memanfaatkan peluang,” kata Yakob.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Timnas Indonesia U-17 vs Korea Utara di Piala Asia U-17 2025, Kick Off 21.00 WIB
Yakob mengungkap keinginannya kembali memperkuat Timnas Indonesia. “Motivasi saya jelas: ingin kembali membela timnas,” tegasnya.