Ketidakseimbangan ini kerap menimbulkan konflik kepentingan, terutama jika kesepakatan awal tidak didokumentasikan secara jelas secara hukum.
Baca Juga: Striker Dewa United Alex Martins Bakal Pecahkan Rekor Gol di Liga 1 Indonesia?
King Abdi Bangkit: “Tanpa Mereka Saya Punya Banyak Bisnis Lebih Keren”
Meski sempat mengalami masa sulit, King Abdi kini memilih untuk mengikhlaskan semua yang terjadi di masa lalu. Ia justru menganggap pengalaman tersebut sebagai pelajaran berharga yang mendorongnya untuk tumbuh lebih kuat.
"Sangat saya ikhlasin, karena terbukti dengan saya tanpa mereka saya punya banyak bisnis yang lebih keren," ungkapnya dengan nada yakin.
King Abdi kini diketahui masih aktif dalam berbagai proyek kuliner yang melibatkan menu khas Indonesia, termasuk konsep makanan kaki lima yang dimodifikasi secara modern. Kreativitasnya dalam menyusun menu dan membangun narasi produk menjadi modal utama dalam bersaing di industri yang dinamis ini.
Kisah King Abdi menjadi salah satu potret nyata dinamika bisnis FnB di Indonesia, khususnya ketika selebritas dan profesional kuliner bertemu dalam kerja sama.
Di satu sisi, kolaborasi ini mampu menciptakan produk yang inovatif dan cepat dikenal publik. Namun di sisi lain, jika tidak dikelola dengan prinsip dan etika bisnis yang kuat, maka konflik seperti yang dialami oleh King Abdi bisa saja terulang.
Meski tidak mengungkap identitas artis tersebut secara langsung, narasi King Abdi menjadi catatan penting bagi siapapun yang ingin terjun ke industri FnB: bahwa rasa saja tidak cukup kepercayaan, etika, dan dokumen legal adalah fondasi utama agar bisnis bisa bertahan dan berkembang secara berkelanjutan.