Dengan lima laga kandang tersisa, peluang Persib tetap besar. Namun konsistensi dan eksekusi taktik yang matang menjadi mutlak.
Hasil imbang 2-2 kontra Borneo FC menjadi refleksi penting bagi Persib Bandung. Dua gol serupa dari Mariano Peralta menunjukkan perlunya kedisiplinan taktik yang lebih tinggi. Evaluasi dari Bojan Hodak harus segera diterjemahkan dalam persiapan laga ke depan.
Sementara itu, optimisme dari Tyronne del Pino menjadi pengingat bahwa kompetisi belum selesai. Fokus penuh pada dua laga kandang berikutnya akan menjadi penentu arah perjalanan Persib dalam perburuan gelar Liga 1 2024/2025.