Pinjam Dana KUR BRI Rp100 Juta untuk UMKM, Ini Dia Syarat dan Cara Ajukan Online di Hp

Jumat 11 Apr 2025, 16:44 WIB
Simak cara ajukan KUR BRI online berikut ini, lengkap dengan persyaratannya. (Sumber: BRI)

Simak cara ajukan KUR BRI online berikut ini, lengkap dengan persyaratannya. (Sumber: BRI)

POSKOTA.CO.ID - Program pinjaman dana usaha lewat Kredit Usaha Rakyat (KUR) hadir kembali dan bisa diambil oleh pelaku UMKM tahun ini.

Tersedia plafon hingga Rp100 juta dengan persyaratan mudah, sangat cocok buat modal usaha tanpa bingung memikirkan bunga pinjaman.

Pasalnya KUR ini memberikan suku bunga yang sangat rendah, yakni hanya 6 persen saja flat per tahun.

Nah salah satu lokasi pinjaman yang bisa diambil oleh UMKM adalah KUR BRI, sekarang pengajuannya mudah bisa secara online di Hp. Simak sampai habis.

Baca Juga: Dapatkan Pinjaman hingga Rp100 Juta dari Program KUR BRI 2025, Begini Syarat dan Cara Ajukannya

Pinjam Dana KUR BRI Rp100 Juta

Jika Anda sedang membutuhkan dana untuk modal usaha hingga Rp100 juta, maka bisa ajukan di KUR BRI.

BRI sekarang menyediakan kredit mudah dengan limit maksimal Rp100 juta lewat program KUR Mikro.

Jenis pinjaman ini sangat cocok bagi UMKM untuk tambahan dana pengembangan usaha dengan syarat mudah dan bunga rendah.

Selain itu cicilannya juga cukup fleksibel, dimana tenor angsuran bisa dipilih maksimal 3 tahun untuk Kredit Modal Kerja (KMK) atau 5 tahun untuk Kredit Investasi (KI).

Baca Juga: Plafon pinjaman KUR Mandiri hingga Rp500 juta masih tersedia pada 2025, Cek di Sini Tabelnya

Pelaku UMKM yang mau mengajukan KUR BRI bisa simak simulasi cicilan lengkap melalui tabel angsuran berikut ini:

Tabel KUR BRI 2025 plafon pinjaman Rp15 juta-Rp100 juta. (Sumber: Poskota/Faiz)

Syarat Pengajuan KUR BRI

Sesuai ketentuan pemerintah, pengajuan pinjaman KUR bisa dilakukan pelaku usaha jika memenuhi syarat dan kriteria yang berlaku.

Diantaranya calon penerima KUR BRI wajib memenuhi kriteria persyaratan sebagai berikut:

  • Warga Negara Indonesia (WNI) dan memiliki dokumen identitas yang sah (KTP).
  • Usia minimal 21 tahun dan maksimal 65 tahun saat pinjaman lunas.
  • Memiliki usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan.
  • Tidak memiliki pinjaman lain di bank, kecuali bersifat konsumtif seperti KPR atau kartu kredit.
  • Wajib lolos verifikasi SLIK OJK.

Bagi yang lolos kriteria tersebut, maka dipastikan bisa mengajukan pinjaman di BRI dengan plafon yang disesuaikan dengan kemampuan.

Baca Juga: Cara Dapat Pinjaman Rp50 Juta dari BRI 2025 Tanpa KUR, Bunga Hanya 1 Persen, Ini Simulasi Angsuran dan Syaratnya!

Siapkan Dokumen Persyaratan

Nah sebagai syarat administrasi, Anda yang mau mengajukan pinjaman KUR BRI bisa siapkan beberapa dokumen berikut ini yang wajib diserahkan kepada bank:

  • KTP Elektronik (E-KTP) suami dan istri.
  • Kartu Keluarga (KK).
  • Akta Nikah (jika sudah menikah).
  • Nomor Induk Berusaha (NIB).
  • Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK).
  • Surat Keterangan Usaha dari Kelurahan/RT/RW.
  • Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) (wajib untuk pinjaman di atas Rp50 juta).

Cara Ajukan KUR BRI 2025 Online

Cara daftar KUR BRI online.

BRI memberikan cara mudah bagi calon debitur bisa mengajukan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR), yakni bisa mendaftar secara online.

Siapkan data diri untuk pengajuan KUR BRI secara online, bisa ikuti langkah-langkah mudahnya di bawah ini:

  1. Kunjungi website resminya di kur.bri.co.id.
  2. Setelah itu bisa klik "Ajukan Pinjaman."
  3. Berikutnya bisa login akun menggunakan email atau akun Google.
  4. Baca dan setujui syarat dan ketentuan.
  5. Lalu isi data diri dan data usaha Anda secara lengkap.
  6. Selanjutnya unggah seluruh dokumen yang diminta, seperti KTP, surat keterangan usaha, pas foto, dan foto usaha.
  7. Kemudian isi nominal pinjaman dan jangka waktu pembayarannya.
  8. Klik "Hitung Angsuran" untuk melihat jumlah angsuran yang harus dibayarkan.
  9. Terakhir bisa klik "Ajukan Pinjaman" dan tunggu verifikasi dan survei dari pihak BRI.

Jika pengajuan Anda disetujui, datang ke kantor BRI terdekat untuk menandatangani dokumen dan melanjutkan proses pencairan dana dengan membawa syarat administrasi fisik.

Berita Terkait

News Update