Mengapa Data DTSEN Sangat Penting bagi Penerima Bansos di Tahun 2025? Ini Penjelasannya!

Jumat 11 Apr 2025, 15:50 WIB
Pentingnya DTKS atau DTSEN bagi penerima bansos 2025 (Sumber: Facebook/Jihan Nabila)

Pentingnya DTKS atau DTSEN bagi penerima bansos 2025 (Sumber: Facebook/Jihan Nabila)

POSKOTA.CO.ID - Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) menjadi fondasi utama dalam proses penyaluran berbagai bentuk bantuan sosial (bansos) di Indonesia.

Peran DTKS nama dulunya, dan sekarang sudah digantikan ke DTSEN sangat esensial karena berfungsi sebagai sumber data resmi yang digunakan pemerintah untuk mengidentifikasi individu atau keluarga yang tergolong miskin atau rentan secara ekonomi dan berhak menerima bantuan.

Dikelola oleh Kementerian Sosial, DTSEN memuat informasi lengkap mulai dari data identitas, kondisi ekonomi, hingga status sosial warga dari seluruh pelosok negeri.

Dengan menggunakan data ini, pemerintah dapat memastikan penyaluran bantuan baik berupa tunai, pangan, maupun pendidikan dapat diberikan tepat sasaran dan sesuai kebutuhan, sehingga efisiensi dan efektivitas program terus meningkat.

Baca Juga: Dana Bansos BPNT Tahap 2 Tahun 2025 Kapan Cair? Ini Jadwal Resmi Pencairan Informasi Resmi dari Kemensos RI

Pentingnya Data DTSEN untuk KPM

  1. Menyeleksi Calon Penerima Secara Objektif

DTKS/DTSEN berperan penting sebagai filter utama untuk menentukan siapa saja yang pantas menerima bantuan sosial dari pemerintah. Program seperti PKH, BPNT, dan PIP sepenuhnya mengandalkan data DTKS/DTSEN. Artinya, apabila seseorang belum tercatat di dalamnya, meskipun termasuk keluarga miskin, kemungkinan besar mereka tidak akan terdata sebagai penerima.

Oleh sebab itu, masyarakat perlu aktif memastikan bahwa data mereka telah terdaftar dan diperbarui agar tidak terlewatkan dalam proses distribusi bantuan.

  1. Menjamin Penyaluran yang Tepat Sasaran

Keakuratan dan validitas DTKS/DTSEN menjadi kunci agar bantuan sosial tersalurkan kepada pihak yang benar-benar membutuhkan. Data yang rutin diperbarui membantu pemerintah meminimalkan kekeliruan dalam penyaluran, baik kepada yang tidak layak maupun karena data ganda.

Hal ini menjadi sangat penting dalam situasi darurat seperti bencana atau krisis ekonomi, di mana kecepatan dan ketepatan sangat dibutuhkan. Dengan begitu, DTKS/DTSEN membantu menjaga integritas distribusi bantuan agar tetap sesuai tujuan.

  1. Mendorong Transparansi dan Tanggung Jawab

Pemutakhiran data DTKS/DTSEN secara berkala, ditambah dengan akses publik melalui aplikasi “Cek Bansos”, membuat proses distribusi bansos lebih terbuka dan dapat diawasi masyarakat. Warga bisa mengecek status penerimaan bantuan hanya dengan memasukkan NIK dan alamat domisili.

Bila ditemukan ketidaksesuaian, masyarakat juga diberi ruang untuk mengusulkan perbaikan. Mekanisme ini meningkatkan kepercayaan publik dan mengajak warga untuk berperan aktif dalam pengawasan program sosial.

  1. Landasan Kebijakan Sosial yang Responsif

Berita Terkait

News Update