Kampus Unjani Cimahi Targetkan 40 Ribu Mahasiswa 

Jumat 11 Apr 2025, 09:39 WIB
Suasana dalam kegiatan pisah sambut Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani, Jumat, 11 April 2025. (Sumber: Poskota/Gatot Poedji Utomo)

Suasana dalam kegiatan pisah sambut Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani, Jumat, 11 April 2025. (Sumber: Poskota/Gatot Poedji Utomo)

CIMAHI, POSKOTA.CO.ID - Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) Kota Cimahi menargetkan penambahan jumlah mahasiswa sebanyak 40 ribu. Target bertahap tersebut dilakukan dalam beberapa tahun ke depan. 

Ketua Yayasan Kartika Eka Paksi Unjani, Letjen TNI Purnawirawan, Tatang Sulaiman mengatakan, target tersebut merupakan kelanjutan dari pencapaian yang telah dirintis oleh rektor sebelumnya, yakni Prof. Hikmahanto Juwana.

"Kita berharap mahasiswa Unjani bisa mencapai 40 ribu orang," ucap Tatang, Jumat, 11 April 2025.

Menurutnya, target itu sangat memungkinkan lantaran pembangunan sejumalah gedung baru di lingkup Kampus Unjani akan segera rampung tahun 2025 ini.

Baca Juga: Jadwal Liga 1 Hari Ini: Laga Panas Borneo FC Vs Persib Bandung, Perebutan Tiga Poin dengan Harga Mahal

"Saat ini, jumlah mahasiswa Unjani diperkirakan mencapai 25 ribu dari sebelumnya hanya 12 ribu orang. Itu menunjukan bahwa setiap tahunnya jumlah mahasiswa Unjani mengalami peningkatan sehingga, kami yakin target 40 ribu mahasiswa bisa tercapai," tuturnya.

Selain infrastruktur, fasilitas penunjang lainnya yang sudah ada di Kampus Unjani, bisa meningkatkan minat bagi calon mahasiswa. Bahkan, pihaknya juga akan memanfaatkan fasilitas Information and Communication Technology (ICT).

"Semuanya disiapkan untuk menunjang penambahan jumlah mahasiswa tiap tahunnya," ujarnya.

Dia menambahkan, sebagai badan penyelenggara (Yayasan) memiliki misi menjadikan Unjani sebagai universitas yang unggul. Dan itu sudah diraih bersama rektor terdahulu pada tahun 2024.

Baca Juga: Sebelum Wafat Titiek Puspa Cerita Dibalik Lagu Kupu-Kupu Malam, Kisah Nyata yang Menyentuh Hati!

"Agar menjadi universitas yang maju, indikatornya jelas, seperti peningkatan jumlah mahasiswa, akreditasi yang unggul, serta pengembangan program studi baru," ungkapnya.

Berita Terkait

News Update