POSKOTA.CO.ID - Gusi bengkak sering kali dianggap sepele, padahal kondisi ini bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari seperti makan dan berbicara.
Rasa nyeri yang muncul, disertai gusi yang tampak merah dan mudah berdarah, bisa menjadi tanda adanya masalah serius pada kesehatan rongga mulut.
Tidak sedikit orang yang mengabaikan gusi bengkak hingga akhirnya berujung pada peradangan parah atau bahkan infeksi.
Baca Juga: Kenali 7 Penyakit yang Sering Muncul Setelah Lebaran dan Ketahui Cara Pencegahannya
Dalam dunia medis, gusi bengkak dikenal sebagai salah satu gejala dari gangguan kesehatan mulut bernama gingivitis, yaitu peradangan pada gusi akibat penumpukan plak dan bakteri.
Masalah ini tidak hanya dialami oleh orang dewasa, tapi juga bisa menyerang anak-anak. Sayangnya, banyak yang belum tahu penyebab utamanya dan bagaimana cara mengobatinya dengan tepat.
Lantas, bagaimana cara mengatasi gusi bengkak agar tidak semakin parah? Berikut Poskota berikan rangkuman lengkapnya dari dr. Alyssa yang dilansir dari kanal YouTube SKWAD Health.
Baca Juga: Kebiasaan Ini Bisa Bikin Leher Nyeri Setelah Tidur, Begini Cara Mengatasinya
Cara Mengobati Gusi Bengkak
Jika kamu mengalami gusi bengkak, berikut langkah-langkah yang disarankan oleh dr. Alyssa melalui kanal YouTube SKWAD Health.
- Sikat gigi dengan teknik yang benar
Lakukan dua kali sehari menggunakan sikat berbulu lembut dan pasta gigi yang sesuai. - Gunakan benang gigi (flossing)
Membersihkan sela-sela gigi membantu mencegah penumpukan plak yang menyebabkan peradangan. - Hindari obat kumur yang terlalu keras
Kandungan bahan kimia tertentu bisa memperparah iritasi pada gusi. - Kompres dingin atau hangat pada area nyeri
Kompres es batu dapat mengurangi bengkak, sementara kompres hangat membantu meredakan nyeri. - Perbanyak konsumsi makanan bergizi
Makanan tinggi vitamin C, kalsium, dan folat dapat mempercepat penyembuhan gusi.
Namun, jika setelah melakukan perawatan mandiri gusi tetap bengkak, sebaiknya segera kunjungi dokter gigi.
Gusi bengkak bukan sekadar gangguan ringan, tapi bisa menjadi tanda adanya masalah serius pada rongga mulut jika tidak segera ditangani.