Ilustrasi. Syarat untung investasi logam mulia Antam atau emas batangan. (Logammulia.com)

EKONOMI

3 Syarat Untung Investasi Logam Mulia Antam

Rabu 09 Apr 2025, 10:24 WIB

POSKOTA.CO.ID - Logam mulia Antam menjadi salah satu investasi yang banyak dipilih oleh masyarakat.

Diketahui bahwa ada beragam investasi yang dapat dilakukan, namun logam mulia Antam kerap menjadi pilihan karena dinilai memiliki risiko yang lebih rendah.

Rupanya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar investasi logam mulia Antam bisa untung.

Baca Juga: Cara Periksa Harga Emas Antam Melalui 2 Situs, Cek di Sini!

Dikutip dari YouTube Halo Emas, berikut ini adalah 3 syarat untung investasi logam mulia Antam.

3 Syarat Untung Investasi Logam Mulia Antam

1. Kenaikan Harga Emas Harus Lebih Tinggi dari Potongan Harga

Syarat pertama yang harus dipenuhi agar kita bisa meraih keuntungan dari investasi logam mulia atau emas Antam adalah kenaikan harga emas harus lebih besar dari potongan harga (spread) yang terjadi saat membeli produk emas.

Potongan ini bervariasi tergantung jenis emas yang dibeli. Misalnya, untuk logam mulia seperti Antam, potongan bisa mencapai 10-15 persen, sementara untuk emas dengan gramasi kecil, seperti 5 gram atau 10 gram, potongannya lebih rendah, sekitar 2-3 persen. Untuk emas digital, potongan umumnya sekitar 3 persen.

Baca Juga: Awal Pekan, Emas Antam Dibuka Dengan Harga Naik Rp1.608.000 Satu Gramnya

Contohnya, jika Anda membeli emas seharga Rp1.000.000 dan potongannya 10 persen, maka harga beli Anda sebenarnya adalah Rp900.000.

Untuk mendapatkan keuntungan, harga emas harus naik lebih dari Rp1.100.000 agar Anda dapat balik modal.

Jika harga naik menjadi Rp1.200.000, maka keuntungan yang Anda dapatkan adalah Rp100.000 setelah dikurangi dengan potongan harga.

2. Pilih Produk Emas yang Sesuai dengan Budget dan Preferensi

Syarat kedua adalah memilih produk emas yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial Anda.

Secara umum, ada dua jenis produk emas yang bisa dipilih: emas digital dan emas fisik.

- Emas Digital: Emas digital sangat cocok untuk investor dengan budget kecil. Keuntungan dari emas digital adalah potongannya tidak bergantung pada gramasi, melainkan dihitung berdasarkan persentase.

Jadi, Anda bisa mulai menabung emas dengan jumlah kecil seperti Rp100.000 atau Rp200.000, tanpa perlu khawatir potongan besar seperti yang terjadi pada emas fisik dengan gramasi kecil.

- Emas Fisik: Jika Anda memiliki budget yang lebih besar, misalnya Rp1.000.000 untuk sekali nabung, maka emas fisik berupa logam mulia dengan kepingan 5 gram bisa menjadi pilihan yang lebih menguntungkan.

Potongan harga untuk emas 5 gram lebih rendah, sekitar 2,5 persen hingga 3 persen, yang membuat investasi Anda lebih efisien dibandingkan dengan emas berukuran lebih kecil.

Sementara itu, meskipun banyak orang yang berinvestasi dalam bentuk perhiasan emas, hal ini kurang dianjurkan untuk tujuan investasi.

Perhiasan emas memiliki kadar yang bervariasi, dan biasanya mengandung logam lain yang bisa mengurangi sensitivitas terhadap perubahan harga emas.

Oleh karena itu, jika Anda memutuskan untuk membeli perhiasan emas, pastikan kadar emasnya di atas 90 persen untuk memastikan keuntungan yang maksimal saat harga emas naik.

3. Jangan Gunakan Cicilan atau Pembayaran Bertahap

Syarat terakhir adalah hindari membeli emas dengan menggunakan cicilan atau pembayaran bertahap. Meskipun membeli emas dengan cicilan terlihat mudah, bunga yang dikenakan seringkali jauh lebih tinggi dibandingkan dengan keuntungan yang bisa didapatkan dari kenaikan harga emas.

Selain itu, membeli emas dengan cicilan juga meningkatkan risiko keuangan jika Anda tiba-tiba menghadapi kesulitan dalam membayar cicilan.

Investasi yang baik adalah investasi yang dilakukan dengan uang yang sudah tersedia, bukan uang yang harus dicicil.

Investasi emas sebaiknya dilakukan dengan pertimbangan matang, terutama jika kebutuhan darurat atau asuransi hidup Anda belum terpenuhi. Pastikan bahwa investasi emas tidak mengganggu kebutuhan pokok Anda.

Investasi logam mulia atau emas Antam memang dapat memberikan keuntungan, namun seperti halnya investasi lainnya, terdapat risiko yang harus diperhitungkan.

Perlu diingat, investasi emas membutuhkan kesabaran. Agar mendapatkan keuntungan yang optimal, sebaiknya Anda menyimpan emas dalam jangka panjang, minimal 3 hingga 5 tahun.

Jangan hanya ikut-ikutan tren, tetapi pastikan investasi emas memang sesuai dengan tujuan dan kemampuan finansial Anda.

Tags:
emas batanganuntunginvestasiemaslogam mulia Antam

Rinrin Rindawati

Reporter

Rinrin Rindawati

Editor