Berikut ini adalah rincian tarif listrik yang berlaku per April 2025 untuk pelanggan rumah tangga maupun nonsubsidi, sebagaimana dikutip dari informasi resmi PLN:

Mengapa Tagihan Bisa Melonjak?
Menurut penjelasan pihak PLN, kenaikan nominal tagihan listrik tidak sepenuhnya mencerminkan perubahan tarif. Ada sejumlah faktor lain yang dapat menyebabkan melonjaknya tagihan, di antaranya:
- Peningkatan Konsumsi Listrik:
Libur panjang Lebaran kerap membuat anggota keluarga berkumpul di rumah. Pemakaian AC, kulkas, dispenser, televisi, dan perangkat elektronik lainnya meningkat tajam. - Pemakaian yang Tidak Disadari:
Banyak pelanggan yang tidak menyadari bahwa pemakaian listrik mereka lebih boros dari biasanya. Ini bisa terjadi karena tidak membiasakan diri mematikan alat elektronik saat tidak digunakan. - Berakhirnya Masa Diskon:
Selama Januari dan Februari 2025, pelanggan mendapatkan keringanan berupa diskon 50 persen dari tarif normal. Setelah masa tersebut berakhir, tagihan kembali mencerminkan tarif sesungguhnya.
PLN Imbau Pelanggan Pantau Pemakaian via PLN Mobile
Grahita Muhammad menegaskan bahwa pelanggan bisa melakukan pengecekan penggunaan listrik secara mandiri melalui aplikasi PLN Mobile. Fitur ini memungkinkan pelanggan untuk:
- Memonitor pemakaian listrik harian
- Menghitung estimasi tagihan bulanan
- Mengetahui pemakaian perangkat yang boros energi
- Melakukan pembayaran dan pembelian token listrik
"Kami imbau pelanggan memantau penggunaan mereka lewat aplikasi PLN Mobile agar bisa lebih bijak dalam mengatur konsumsi listrik," jelas Grahita.
Langkah ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mengelola konsumsi energi secara lebih efisien dan mencegah pembengkakan tagihan listrik di bulan-bulan mendatang.
Tips Menghemat Listrik Pasca-Sudahinya Subsidi
Untuk menghindari tagihan listrik yang membengkak, berikut beberapa tips hemat energi yang dapat diterapkan di rumah:
- Gunakan Lampu LED:
Gantilah lampu lama dengan LED yang lebih hemat energi. - Cabut Kabel yang Tidak Digunakan:
Banyak perangkat tetap mengonsumsi listrik meskipun tidak digunakan, selama masih terhubung ke stop kontak. - Gunakan AC Sesuai Kebutuhan:
Atur suhu AC pada 24-26 derajat Celsius dan jangan gunakan terlalu lama. - Manfaatkan Cahaya Alami:
Matikan lampu pada siang hari dan manfaatkan pencahayaan dari jendela. - Gunakan Peralatan Hemat Energi:
Pilih peralatan rumah tangga yang memiliki label hemat energi.
Baca Juga: Cuan Tambahan! Selamat, Kamu Menerima Saldo DANA Gratis Rp125.000 Via Link DANA Kaget Hari Ini
Kembali ke Tarif Normal, Bukan Kenaikan Baru
Meskipun banyak masyarakat merasa tagihan listrik mereka naik secara tiba-tiba, penting untuk memahami konteks kebijakan tarif PLN. Tidak ada kenaikan tarif pada Triwulan Kedua 2025.
Yang terjadi adalah penghentian sementara subsidi diskon tarif 50 persen, sehingga tagihan listrik kembali normal.
Pihak PLN juga menegaskan bahwa mereka tidak menaikkan tarif, melainkan hanya mengakhiri masa insentif subsidi yang memang bersifat temporer.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi seluruh pelanggan listrik untuk lebih sadar akan konsumsi energi mereka. Teknologi seperti PLN Mobile hadir sebagai solusi untuk memantau penggunaan secara real-time, dan efisiensi energi menjadi kunci untuk menjaga stabilitas pengeluaran rumah tangga.