Mengutip kanal YouTube Naura Vlog pada Selasa, 8 April 2025, BPNT tahap 2 belum dicairkan, namun sudah masuk proses untuk pencairannya sejak tanggal 7 April 2025.
“Kemudian di tanggal 8 hingga tanggal 15 nanti tentunya akan banyak keluarga penerima manfaat yang akan dicek ya, apakah KPM tersebut walaupun sudah lolos DTSEN misalkan akan dicek kembali apakah benar-benar valid untuk proses ground checking dari pendamping sosial?,” jelas Naura Vlog.
Jadi, saat ini pencairan tahap 2 sudah memasuki proses verifikasi dan validasi. Apabila nanti sudah benar-benar dinyatakan layak, maka Nomor Induk Kependudukan (NIK) akan masuk ke Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).
Sebagaimana diketahui, penyaluran kali ini benar-benar ketat agar bantuan nantinya dapat diterima secara tepat sasaran.
“Kemudian yang sudah sejahtera nanti akan digraduasi Itu target dari Kementerian Sosial Republik Indonesia. Di samping tadi graduasi karena tidak lolos verifikasi dan juga ground checking ada juga karena masa kepesertaannya sudah lewat dari 5 tahun,” lanjut dia.
Cara Cek Status Penerima Bansos BPNT
Cara cek status penerima di DTSEN, salah satunya yaitu dengan menanyakan langsung ke pendamping sosial untuk dibukakan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG).
Berikut beberapa kriteria yang menentukan Anda lolos atau tidaknya ke DTSEN:
- Tidak mempunyai aset berjalan seperti motor dan mobil
- Tidak mempunyai TV dengan ukuran di atas 30 inci
- Bukan karyawan BUMN/BUMD
- Bukan anggota aktif atau pensiunan ASN, TNI, dan Polri
- Gaji di bawah UMR/UMP
Demikian informasi yang dapat Anda simak terkait update proses pencairan Bansos BPNT tahap 2, semoga bermanfaat.
Disclaimer: Anda dapat tercatat sebagai penerima Bansos BPN apabila NIK KTP terdaftar di DSEN, data base terbaru milik pemerintah yang tergabung dari data kependudukan berbagai instansi pemerintahan.