Laptop Lemot Saat Dinyalakan? Ini Penyebab dan Solusinya Agar Kembali Ngebut

Selasa 08 Apr 2025, 13:00 WIB
Booting up laptop lemot, ketahui penyebab dan solusinya. (Sumber: Unsplash/Burst)

Booting up laptop lemot, ketahui penyebab dan solusinya. (Sumber: Unsplash/Burst)

POSKOTA.CO.ID - Pernah merasa kesal menunggu laptop menyala yang rasanya lama sekali? Anda tidak sendirian.

Banyak pengguna mengalami masalah laptop yang terasa berat dan lambat saat proses booting atau saat pertama kali dinyalakan.

Rasanya seperti waktu terbuang sia-sia hanya untuk menunggu layar desktop muncul.

Jangan buru-buru berpikir laptop Anda sudah rusak parah. Seringkali, ada penyebab sederhana di baliknya, dan kabar baiknya, banyak solusi yang bisa Anda coba sendiri. Mari kita bahas mengapa ini bisa terjadi dan bagaimana mengatasinya.

Baca Juga: Cara Login WhatsApp Web di Laptop Tanpa Scan QR Code

Mengapa Laptop Bisa Jadi Lambat Saat Dinyalakan?

Proses menyalakan laptop, atau booting, melibatkan banyak langkah di belakang layar. Sistem operasi dimuat, driver perangkat keras diinisialisasi, dan berbagai program latar belakang mulai berjalan.

Ketika salah satu atau beberapa bagian dari proses ini terhambat, hasilnya adalah waktu tunggu yang menjengkelkan. Beberapa biang keladi yang paling umum antara lain:

  1. Terlalu banyak program berjalan saat startup, ini adalah salah satu penyebab paling umum. Seiring waktu, Anda mungkin menginstal banyak aplikasi.
  2. Jika laptop Anda masih menggunakan Hard Disk Drive (HDD) tipe lama yang berbasis piringan berputar, kinerjanya secara alami lebih lambat dibandingkan Solid State Drive (SSD) yang lebih modern.
  3. RAM (Random Access Memory) adalah memori kerja sementara laptop Anda. Jika kapasitas RAM terlalu kecil untuk menjalankan sistem operasi dan program startup secara bersamaan.
  4. Perangkat lunak jahat seperti virus, trojan, atau adware bisa berjalan diam-diam di latar belakang, menghabiskan sumber daya sistem yang berharga.
  5. Sistem operasi (seperti Windows) dan driver (perangkat lunak yang memungkinkan hardware berkomunikasi dengan OS) yang tidak diperbarui bisa jadi kurang efisien atau bahkan memiliki bug yang mempengaruhi kecepatan booting.
  6. Sisa-sisa file instalasi, file temporary internet, dan "sampah" digital lainnya dapat menumpuk di hard disk Anda.
Ilustrasi - Laptop lemot bisa membuat frustrasi, terutama saat sedang mengerjakan tugas penting. Pastikan untuk rutin membersihkan cache, menutup aplikasi yang tidak diperlukan, dan mengecek kapasitas penyimpanan agar performa tetap optimal. (Sumber: Pixabay/JESHOOT-COM)

Solusi Praktis Agar Laptop Kembali Cepat

Setelah mengetahui beberapa kemungkinan penyebabnya, sekarang saatnya mencoba beberapa solusi. Kabar baiknya, banyak dari langkah ini tidak memerlukan keahlian teknis yang mendalam:

Tekan Ctrl + Shift + Esc untuk membuka Task Manager. Pindah ke tab "Startup". Di sini Anda akan melihat daftar program yang berjalan saat laptop menyala. Perhatikan kolom "Startup impact" (jika ada).

Nonaktifkan (Disable) program-program yang tidak penting untuk langsung berjalan saat startup.

Optimalkan dan Periksa Hard Disk

  • Jika menggunakan HDD, lakukan Disk Cleanup untuk membersihkan file sampah. Caranya, ketik "Disk Cleanup" di pencarian Windows, pilih drive C:, dan ikuti petunjuknya.
  • Upgrade ke SSD, ini adalah solusi paling berdampak untuk masalah booting lambat jika Anda masih menggunakan HDD.

Periksa penggunaan dan pertimbangkan tambah RAM, Buka Task Manager (Ctrl + Shift + Esc) pergi ke tab "Performance", dan klik "Memory".

Berita Terkait

News Update