Tak terima, EF langsung melemparkan balik spons cuci piring ke arah sang tante. Kemudian, dilanjut dengan pukulan beberapa kali ke wajah korban menggunakan tangan kosong.
Mendapatkan pukulan bertubi-tubi hingga mengalami luka serius di bagian wajah, akhirnya korban menghembuskan napas terakhirnya di tempat kejadian.
Baca Juga: Fakta di Balik Tewasnya Wartawan Asal Balikpapan, Pembunuh Diduga Prajurit TNI AL
"Melakukan pemukulan secara brutal ke arah wajah korban. Sehingga, mengakibatkan korban bercucuran darah dan mendapatkan luka serius di wajah, dan meninggal di tempat," ucapnya.
Pelaku Serahkan Diri
Seusai menghabiskan nyawa tantenya sendiri, ia memberitahu ke sekuriti dan kemudian melaporkannya ke RT setempat. Hingga akhirnya, polisi menangkap pelaku di hari yang sama.
Tak hanya itu, EF juga mengaku telah membunuh tantenya kepada temannya melalui chat saat menginformasikan tidak bisa ikut kumpul.
Baca Juga: Pembunuh Eks Ketua LSM di Purwakarta Ditangkap
"Kemudian memberitahu temannya, sekuriti. Sekuriti lalu lapor ke Pak RT. Dia mengungkapkan bahwa dia membunuh tantenya lewat chat juga ke teman-temannya," pungkasnya.
