Pemuda Ini Dihajar Massa Usai Jual Laptop Curian ke Pemiliknya Sendiri

Senin 07 Apr 2025, 16:26 WIB
AK yang diduga pelaku pencurian laptop mendapatkan pengobatan di puskesmas akibat luka-luka karena dihajar warga. (Sumber: Dok. Polsek Tanara)

AK yang diduga pelaku pencurian laptop mendapatkan pengobatan di puskesmas akibat luka-luka karena dihajar warga. (Sumber: Dok. Polsek Tanara)

SERANG, POSKOTA.CO.ID – Seorang pemuda berinisial AK, 21 tahun, warga Desa Lempuyang, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, dihajar massa usai tertangkap tangan saat menjual laptop hasil curian di grup jual beli Facebook.

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 5 April 2025 malam. Dari informasi yang dihimpun, pemilik laptop bernama Hilal, yang juga warga Desa Lempuyang, mendapati laptop miliknya tersebut dijual oleh orang tak dikenal di media sosial.

Sebelumnya laptopnya tersebut hilang dicuri. Mengetahui hal itu, Hilal pun berpura-pura menjadi pembeli dan menghubungi akun penjual.

Ia menyusun janji temu dengan sistem pembayaran tunai atau cash on delivery (COD) di wilayah Jongjing, Desa Kemanisan, Kecamatan Tirtayasa.

Saat transaksi berlangsung, Hilal langsung mengecek barang yang dijual. Begitu yakin laptop tersebut miliknya, ia bersama beberapa temannya langsung menangkap AK dan sempat menghakiminya.

Baca Juga: Heboh Aksi Heroik Warga Gagalkan Aksi Pencurian, Pelaku Tertabrak Mobil saat Berupaya Kabur

Beruntung, aksi massa itu segera diketahui oleh personel Bhabinkamtibmas yang kemudian mengamankan pelaku ke Mapolsek Tanara.

Kapolsek Tanara, AKP Teguh Yuni Imanto, membenarkan adanya penangkapan terhadap pelaku pencurian tersebut.

“Diduga pelaku ditangkap hari Sabtu malam. Karena kondisinya terluka, langsung kami larikan ke puskesmas untuk mendapatkan pengobatan,” kata AKP Teguh kepada Poskota, Senin 7 April 2025.

Ia menjelaskan bahwa pelaku tertangkap tangan saat hendak menjual barang curian oleh pemiliknya sendiri.

“Korban melihat pelaku membawa laptop yang diduga milik korban dan tertangkap oleh warga,” ujar Teguh.

Berita Terkait

News Update