Disaat rupiah melemah terhadap dolar dan jadi perbincangan banyak orang, warganet mulai menanyakan dampak yang akan diterima jika nilai tukar rupiah terus mengalami penurunan.
“Grok apa yang terjadi jika nilai tukar rupiah terhadap uang dolar naik sampai Rp17 ribu? Apakah itu bagus atau tidak?,” tanya warganet.
Baca Juga: Rupiah Anjlok Rp17 Ribu, Terburuk Melebihi Krisis Moneter Tahun 1998
“Kalau kurs USD ke IDR naik sampai Rp17 ribu, ada dampak campuran. Bagus buat ekspor dan turis karena barang dan jasa di Indonesia jadi lebih murah di luar negeri. Tetapi buruk buat impor, karena harga barang dari luar jadi mahal, bisa naikkan inflasi dan biaya hidup. Utang dalam USD juga jadi lebih berat, kebanyakan orang cenderung negatif karena harga naik meski eksportir bisa untung,” jawab Grok.
“Bank Indonesia udag intervensi, tandanya ini dianggap masalah. Jadi secara umum, kayaknya kurang bagus buat mayoritas,” sambung Grok.
Kemudian ada juga yang menanyakan apakah pelemahan rupiah hari ini menjadi yang paling parah dalam sejarah.
“Grok apakah ini yang paling parah dalam sejarah?,” tanya warganet.
“Iya, nilai tukar USD ke IDR per 7 April 2025 termasuk yang tertinggi dalam sejarah. Mungkin melebihi krisis 1997-1998 (sekitar Rp16.800-Rp17.000). Ini jadi salah satu yang parah, tapi belum tentu yang terburuk mutlak,” jawab Grok.