Dedi Mulyadi sindir Lucky Hakim saat pergi liburan ke Jepang.

Nasional

Disindir Dedi Mulyadi Perihal Liburan ke Jepang Tanpa Izin Resmi, Lucky Hakim Minta Maaf

Senin 07 Apr 2025, 18:01 WIB

POSKOTA.CO.ID - Sindiran yang dilayangkan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, kepada Lucky Hakim, menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah diketahui bahwa sang bupati tengah menikmati liburan bersama keluarganya di Jepang.

Melalui akun Instagram resminya, Dedi Mulyadi membagikan sebuah video singkat yang menyoroti dua isu utama yakni dugaan pungutan liar terkait kompensasi angkot, serta keberangkatan Lucky Hakim ke luar negeri tanpa izin resmi.

Dalam video tersebut, Dedi menjelaskan bahwa ia telah menghubungi Lucky secara langsung.

Baca Juga: Jelang Duel Lawan Yaman, Timnas Indonesia U-17 Fokus Evaluasi Sektor Pertahanan dan Lini Serang

Lucky pun mengakui kesalahannya dan menyampaikan permintaan maaf karena pergi berlibur ke Jepang tanpa pemberitahuan atau izin terlebih dahulu dari pihak yang berwenang.

"Perjalanan ke Jepang memang merupakan hak pribadi. Setiap orang berhak untuk berlibur, apalagi saat hari libur atau cuti lebaran," ujar Dedi sebagai pembuka dalam penjelasannya mengenai isu tersebut, dikutip pada Senin, 7 April 2025.

Meski demikian, Dedi menekankan pentingnya prosedur perizinan bagi pejabat publik yang hendak bepergian ke luar negeri.

Sesuai aturan, seluruh kepala daerah dan wakilnya wajib mengantongi izin dari Menteri Dalam Negeri, dengan pengajuan yang diawali melalui gubernur provinsi masing-masing.

"Setiap gubernur, bupati, wali kota, maupun wakilnya, wajib memperoleh izin tertulis dari Mendagri jika ingin melakukan perjalanan ke luar negeri. Pengajuan izin ini diajukan melalui gubernur terlebih dahulu," jelas Dedi lebih lanjut.

Sindiran Dedi Mulyadi untuk Lucky Hakim

Kabar ini mulai viral setelah Dedi mengunggah video sindiran halus di akun TikTok pribadinya.

“Selamat berlibur Pak Lucky Hakim, nanti kalau ke Jepang lagi bilang dulu ya," tulis Dedi Mulyadi pada postingan sindiran untuk Bupati Indramayu.

Unggahan tersebut langsung dibanjiri komentar dari warganet yang menyoroti tindakan Lucky. Hingga artikel ini ditulis, video tersebut telah menuai lebih dari 9 ribu komentar, sebagian besar berisi kritik tajam dan sindiran kepada sang bupati

Sanksi Tindakan Lucky Hakim

Dedi Mulyadi juga menegaskan bahwa pelanggaran terhadap aturan tersebut dapat dikenakan sanksi, salah satunya adalah pemberhentian sementara dari jabatan selama tiga bulan.

Teguran ini, dimaksudkan sebagai pengingat kepada sesama pejabat daerah agar tetap mematuhi regulasi yang berlaku, demi menjaga integritas dan profesionalitas di mata publik.

Dedi juga menambahkan bahwa alasan Lucky pergi ke Jepang adalah untuk memenuhi keinginan anak-anaknya, yang menjadi pertimbangan pribadi dalam mengambil keputusan tersebut.

Tags:
Lucky Hakim liburan ke JepangDedi Mulyadi sindir Lucky HakimDedi MulyadiLucky Hakim

Mitha Aullia

Reporter

Mitha Aullia

Editor