POSKOTA.CO.ID – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengadakan sesi pertemuan khusus bersama tujuh jurnalis senior dari tujuh grup media ternama di tanah air pada Minggu, 6 April 2025.
Pertemuan yang berlangsung di sebuah ruangan mewah dengan meja bundar besar ini menarik perhatian publik, di tengah sorotan terhadap hubungan pemerintahan Prabowo dengan kebebasan pers yang belakangan menuai kritik.
"Alhamdulillah hari ini saya berkesempatan wawancara bersama 7 Jurnalis dari 7 grup media yang ada di tanah air. Terima kasih atas kesempatan yang diberikan dalam wawancara hari ini, semoga jawaban dan penjelasan yang saya berikan dapat diterima dan menjadi informasi yang utuh dan jelas bagi masyarakat semua," tulis Prabowo lewat akun X resminya, Minggu 6 April 2025.
Ruangan tempat wawancara berlangsung tampak elegan dengan dekorasi kayu gelap, sofa mewah, dan karpet merah. Salah satu yang menarik perhatian dari pertemuan tersebut adalah kehadiran Najwa Shihab.
Baca Juga: Ekonomi Melemah, Pengamat Nilai Dampak Kebijakan Jokowi dan Prabowo
Berikut ini merupakan daftar lengkap jurnalis yang hadir dalam pertemuan tersebut. Para jurnalis yang hadir:
- Alfito Deannova Gintings (Detik
- Lalu Mara Satriawangsa (TvOne)
- Najwa Shihab (Narasi)
- Sutta Dharmasaputra (Harian Kompas)
- Retno Pinasti (SCTV-Indosiar)
- Uni Lubis (IDN Times)
Menurut informasi, pertemuan itu membahas sejumlah isu yang sedang hangat belakangan ini, mulai UU TNI, tarif dagang terbaru Amerika Serikat, hingga nilai tukar rupiah.
Baca Juga: Presiden Prabowo Bakal Shalat Idul Fitri di Istiqlal, Lanjut Open House di Istana
Bagaimanapun, pertemuan ini menimbulkan pertanyaan mengenai independensi media dalam menghadapi kekuasaan politik.
Beberapa kalangan mengkhawatirkan bahwa pertemuan semacam ini dapat mempengaruhi objektivitas pemberitaan sementara pihak lain mempunyai harapan positif terkait pertemuan ni.
"Kalau semua diarahkan biar narasinya manis & aman, itu mah humas, bukan jurnalisme," cuit warganet dengan nama akun @poin_o**** dalam kolom komentar unggahan Prabowo tersebut.