Bahkan, pemain berusia 28 tahun tersebut cukup percaya diri dalam mengeksekusi penalti itu, mengingat ia kerap menjadi algojo di klubnya, FC Copenhagen.
Namun dewi fortuna belum berpihak kepada Diks, setelah bola hanya membentur tiang gawang Australia.
Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Yaman di Laga Kedua Grup C Piala Asia U17 2025
"Kali ini saya tidak melihat ke arah kiper dan saya pikir penalti itu hampir sempurna," kata Kevin Diks seperti dikutip dari kanal youtube Copenhagen Sundays.
"Saya menendang bola ke bagian dalam tiang gawang dengan sangat tinggi dan hampir saja sempurna," tambahnya.
Kendati demikian, Diks mengakui bahwa kegagalan tersebut diterima sebagai bagian dari risiko pekerjaannya sebagai pemain sepak bola.
Menurutnya, dibutuhkan mental dan keberanian yang tinggi ketika ditunjuk jadi eksekutor penalti.
"Tetapi, saya pikir hal itu adalah bagian dari pekerjaan. Jika tidak mencoba, Anda tidak akan pernah berhasil," ungkapnya.
"Anda terkadang gagal, harus bangkit, dan melakukan itu. Saya telah melakukannya, jadi ini adalah bagian dari permainan," jelasnya.