POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Indonesia kembali akan menyalurkan pencairan bantuan sosial (bansos) setelah Lebaran Idul Fitri 2025.
Bantuan ini meliputi Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Indonesia Pintar (PIP).
Penyaluran ketiga bantuan ini, diberikan kepada keluarga yang masuk dalam kategori rentan dan miskin serta terdata dalam sistem Kementerian Sosial (Kemensos).
Bagi Anda yang terdaftar sebagai keluarga penerima manfaat (KPM), dapat mengecek informasi seputar persyaratan, nominal serta cara pengecekan status penerima.
Pencairan PIP bagi Siswa SD, SMP dan SMA
Melansir dari kanal YouTube Naura Vlog, bansos PIP telah dicairkan di berbagai daerah, bagi peserta didik mulai dari jenjang SD hingga SMA.
Seperti diketahui, bantuan di bidang pendidikan ini diberikan dengan nominal bervariasi sesuai dengan tingkat jenjang pendidikan.
Adapun nominal bantuan yang akan diterima oleh penerima manfaat, antara lain:
Baca Juga: Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT Tahap 2 Cair! Segera Cek NIK KTP Anda sebagai Penerima Manfaat
- Rp450.000 (penuh)
- Rp225.000 (setengah semester)
- Rp700.000
Dana bantuan ini digunakan untuk membeli kebutuhan sekolah dari peserta didik, seperti:
- Buku tulis dan alat sekolah
- Tas, sepatu, dan seragam
- Pembayaran SPP
Penting untuk diingat, pencairan setengah semester bukan pemotongan, melainkan penyesuaian kebijakan sekolah.
Baca Juga: Dana Bansos PKH dan BPNT 2025 Tahap 2 Segera Cair, Begini Cara Cek KPM via Online di Hp
Cara Cek Penerima PIP
Bagi Anda yang belum mengetahui cara cek penerima PIP, bisa mengikuti langkah-langkah ini:
- Kunjungi laman pip.dikdasmen.go.id
- Cari menu ‘Penerima PIP’
- Masukkan data Nomor Induk Siswa Nasional (NISN)
- Masukkan data Nomor Induk Kependudukan (NIK)
- Masukkan jumlah verifikasi sesuai dengan kode yang ditampilkan
- Klik tombol ‘Cek Penerima PIP’
Penyaluran Bansos PKH dan BPNT
Selain bansos PIP, ada juga bantuan PKH dan BPNT yang dicairkan oleh pemerintah kepada KPM. Namun ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi untuk menerima bantuan ini.
Bagi masyarakat yang memiliki kondisi ini, tidak bisa menerima bantuan dari pemerintah seperti:
- Mengajukan KUR (Kredit Usaha Rakyat) Bank akan memverifikasi data.
- Daya listrik 2.200 VA Tidak berhak menerima bansos.
Komponen Penerima Bansos PKH
Berikut ini sejumlah komponen penerima bansos PKH, yaitu:
- Ibu hamil
- Anak Usia Dini 0-6 tahun
- Siswa SD
- Siswa SMP
- Siswa SMA
- Lansia
- Penyandang Disabilitas, serta
- Korban pelanggaran HAM berat
Cara Cek Status Penerima Bansos PKH dan BPNT
Untuk mengecek status penerima bansos PKH dan BPNT, Anda bisa melakukan pengecekan melalui aplikasi cek bansos atau laman cekbansos.kemensos.go.id.
Apabila mengalami kesulitan dalam mengecek melalui aplikasi dan web, dapat meminta bantuan kepada pendamping bansos di wilayah setempat.
Baca Juga: Jadwal Pencairan Bansos PIP 2025 untuk Anak Sekolah Cek di Sini
Jika nama terdaftar, maka berhak menerima dana bansos PKH dan BPNT tahap 2. Jika tidak, berarti tidak lolos verifikasi.
Sebagai tambahan informasi, dana bansos BPNT sebesar Rp200 ribu per bulan dan diberikan setiap tiga bulan sekali. Artinya, saat pencairan KPM akan menerima uang bantuan dari pemerintah sebesar Rp600.000.
Sementara untuk besaran nominal bansos PKH, diberikan bervariasi sesuai dengan komponen penerimanya.