Diharapkan, penyaluran BPNT yang dialihkan ke kartu KKS dapat segera diselesaikan dan merata.
2. Program Keluarga Harapan (PKH)
Bansos kedua yang juga sangat diandalkan oleh masyarakat adalah Program Keluarga Harapan (PKH).
PKH merupakan program yang membantu keluarga kurang mampu dengan nominal bantuan yang cukup besar dan rutin diberikan selama data mereka masih aktif dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Sama halnya dengan BPNT, penyaluran PKH di tahun depan masih belum pasti, terutama terkait peralihan penyaluran dari PT Pos ke kartu KKS.
Hingga saat ini, masih banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang belum menerima kartu KKS atau buku tabungan.
Bila bantuan PKH yang dialihkan dari PT POS tidak disalurkan sampai dengan akhir Desember, bantuan tersebut bisa hangus dan status kepesertaannya di tahun depan dapat dipertanyakan.
3. Program Indonesia Pintar (PIP)
Program Indonesia Pintar (PIP), yang meliputi bantuan pendidikan untuk anak SD, SMP, SMA, serta bantuan untuk mahasiswa melalui Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah), akan dilanjutkan di tahun 2025.
PIP merupakan program yang sangat membantu meringankan biaya pendidikan bagi anak-anak Indonesia.
4. Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah (CBP)
Bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) berupa 10 kg beras setiap dua bulan sekali akan dilanjutkan hingga Februari 2025. Meskipun demikian, jumlah penerima bantuan ini mengalami penurunan dari 22 juta KPM menjadi 16 juta KPM.
5. BLT Dana Desa dan Bantuan Sosial Kemiskinan Ekstrem
Bantuan langsung tunai (BLT) yang berasal dari dana desa atau untuk kemiskinan ekstrem diperkirakan masih akan diteruskan pada tahun 2025.
Meskipun program ini mungkin mengalami perubahan nama atau format, penerimanya tetap akan mendapatkan jenis bantuan yang kurang lebih serupa.
6. Bantuan Sosial Rumah Sejahtera Terpadu (Bedah Rumah)
Bantuan sosial lainnya yang kemungkinan besar akan dilanjutkan adalah Bantuan Sosial Rumah Sejahtera Terpadu, yang mencakup program bedah rumah untuk meningkatkan kualitas hunian masyarakat.