POSKOTA.CO.ID - Pemerintah dikabarkan mencairkan saldo dana bantuan sosial (Bansos) Progam Keluarga Harapan (PKH) dengan nominal Rp600.000 kepada sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Maka dari itu, bagi Anda yang belum menerima Bansos PKH namun sudah mendaftarkan diri, segeralah cek Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk (KTP) di Aplikasi Cek Bansos.
Hal tersebut untuk memastikan Anda sudah masuk atau belum sebagai penerima salah satu subsidi dari Kementerian Sosial (Kemensos) tersebut sehingga penting untuk diketahui.
Pencairan Bansos PKH Akhir Maret 2025
Mengutip kanal YouTube Naura Vlog, pada akhir Maret ini tedapat beberapa KPM yang melaporkan bahwa merekan menerima bantuan Rp600.000 dari PKH. Tentu ini menjadi kabar gembira untuk KPM yang telah menanti-nantikan.
Namun, ternyata Bansos tersebut diberikan langsung oleh pendamping ke rumah masing-masing KPM sehingga banyak yang mempertanyakan kebenarannya.
Pemilik kanal YouTube tersebut membenarkan bahwa memang ada yang pencairannya diantar langsung ke rumah. Mengingat nominal yang dicairkan Rp600.000, maka itu adalah untuk komponen satu orang lansia atau penyandang disabilitas.
“Jadi, Rp600.000 itu adalah yang dicairkan lewat PT Pos Indonesia ataupun di kantor desa dan keluruhan susai surat undangan pihak PT Pos Indonesia,” kata Naura Vlog.
Umumnya, bantuan tersebut untuk para KPM yang sempat mengambil bantuannya karena mengalami kendala seperti sakit yang membuat KPM tidak bisa berjalan atau memang faktor usia sudah sepuh.
Apa Itu Bansos PKH?
PKH merupakan program bantuan dari pemerintah yang penerimanya berasal dari keluarga rentan atau miskin dengan fokus utama untuk kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan para komponennya.