POSKOTA.CO.ID - Shalat Idul Fitri merupakan salah satu ibadah yang disunnahkan untuk dikerjakan di lapangan terbuka.
Namun, apabila kondisi tidak mendukung, seperti adanya wabah virus yang berbahaya, maka shalat Id dapat dilaksanakan di rumah masing-masing.
Diketahui bahwa jumlah rakaat pada shalat Idul Fitri maupun Idul Adha adalah dua rakaat.
Baca Juga: Bacaan Niat Shalat Idul Fitri Latin dan Terjemahannya
Ada beberapa tata cara shalat Idul Fitri yang perlu diperhatikan, lantaran salat ini berbeda dengan salat fardu atau salat sunnah lainnya.
Dikutip dari YouTube Katakteritik Muslim, berikut adalah tata cara shalat Idul Fitri yang dapat diikuti.
Tata Cara Shalat Idul Fitri
1. Takbirotul Ihram
Shalat dimulai dengan takbirotul ihram, yaitu mengucapkan "Allahu Akbar" seperti pada shalat umumnya.
2. Takbir Zawaid (Takbir Tambahan)
Baca Juga: Tata Cara Salat Idul Fitri Berjamaah Maupun Sendiri, Lengkap Dengan Niat
Setelah takbirotul ihram, dilanjutkan dengan takbir tambahan (takbir zawaid) yang berjumlah tujuh kali. Takbir ini dilakukan sebelum membaca surat Al Fatihah.
Takbir dilakukan secara beruntun, dengan memberikan sedikit jeda waktu di antara takbir-takbir tersebut agar makmum dapat mengikuti dengan khusyu.
3. Dzikir Setelah Takbir
Di antara takbir zawaid, tidak ada bacaan dzikir tertentu. Namun, sebagian ulama mengatakan bahwa dzikir yang dianjurkan adalah tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir.
4. Membaca Al Fatihah dan Surat Pendek
Setelah takbir, membaca surat Al Fatihah, lalu dilanjutkan dengan membaca surat pendek lainnya.
Surat yang biasa dibacakan oleh Nabi pada rakaat pertama adalah surat Al Qamar, dan pada rakaat kedua adalah surat Al Kafirun.
5. Gerakan Shalat (Ruku dan Sujud)
Setelah membaca surat, lakukan gerakan-gerakan salat seperti pada shalat umumnya: ruku, i'tidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud.
Setelah itu, sujud lagi dan berdiri untuk melaksanakan rakaat kedua.
6. Takbir untuk Rakaat Kedua
Ketika ingin melaksanakan rakaat kedua, lakukan takbir dengan ucapan "Allahu Akbar".
7. Takbir Zawaid pada Rakaat Kedua
Pada rakaat kedua, lakukan lima kali takbir tambahan (takbir zawaid) sebelum membaca Al Fatihah. Takbir ini dilakukan dengan sedikit jeda waktu agar makmum dapat mengikuti dengan khusyu.
8. Membaca Al Fatihah dan Surat Pendek pada Rakaat Kedua
Setelah takbir zawaid, membaca Al Fatihah dan dilanjutkan dengan membaca surat pendek lainnya, seperti pada rakaat pertama.
9. Gerakan Shalat pada Rakaat Kedua
Lakukan gerakan shalat seperti pada rakaat pertama: ruku, i'tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, dan sujud lagi.
Setelah itu, duduk tahiyat akhir dan diakhiri dengan salam.
Demikian tata cara shalat Idul Fitri yang benar. Semoga penjelasan ini bermanfaat.